Tanjungpinang - Pemerintah Provinsi Kepri tahun 2019 ini kembali akan membuka seleksi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Setelah sebelumnya Kemenpan-RB membuka peluang penerimaan CPNS di seluruh Indonesia.

Untuk Pemprov Kepri penerimaan CPNS ini akan dimulai pada akhir Oktober ini dan tahapan proses selanjutnya akan berlangsung hingga akhir tahun 2019.

Hal tersebut disampikan Kepala Badan Kepegawaian, Pelatihan dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Provinsi Kepri, Firdaus di Tanjungpinang, Selasa (22/10/2019).

Ia juga menyebutkan pihaknya telah menerima surat dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Birokrasi Reformasi (Kemenpan-RB) terkait jumlah formasi dan tahapan pelaksanaan penerimaan CPNS tersebut.

"Tahun ini, Pemprov Kepri menerima kuota sebesar 108 formasi untuk seleksi CPNS. Dan sebagian besar formasi untuk tenaga pendidikan dan kesehatan. Karena dua formasi ini masih menjadi prioritas dan dibutuhkan," ujarnya.

Firdaus menambahkan, untuk tahapan pelaksanaan seleksi ini akan mulai diumumkan bulan Oktober ini, dan nantinya akan dilanjutkan ke tahap-tahapan selanjutnya. "Untuk prosesnya masih sama dengan tahun lalu. Yang mana para pelamar atau pendaftar harus melakukan registrasi secara online," ujarnya.

Diterangkannya, ada perbedaan dalam pelaksanaan seleksi CPNS pada tahun ini dibandingkan dengan tahun lalu.

Tahun ini Kemenpan-RB menyerahkan pelaksanaan seleksi CPNS ini kepada masing-masing daerah. Mulai dari tempat hingga sarana kelengkapan seperti komputer dan lainnya.

"Penerimaan CPNS tahun lalu semuanya disediakan Kemenpan-RB, mulai dari penetapan tempat hingga kelengkapan komputer. Sementara daerah hanya membantu pansel saja," ujarnya.

Dengan diserahkan ke masing-masing daerah, ia mengaku  sudah siap karena kelengkapan alat-alat dan lokasi bisa disedikan dan tidak akan ada masalah.

Pemprov Kepri telah memiliki sekitar 50 perangkat komputer untuk pelaksanaan tes berbasis computer assisted test (CAT) saat pelaksanaan nanti.

"Saat ini komputer kita ada sekitar 50 unit untuk CAT. Dan untuk mengantisipasi membludaknya pendaftar CPNS, nanti kita atur sesinya," sebut dia.

(sut)