Badai Api di California Tewaskan Tiga Orang

Badai Api di California Tewaskan Tiga Orang

Kebakaran hebat yang terjadi di California sejak Kamis (10/10) telah menewaskan tiga orang. (Foto: AP Photo/Michael Owen Baker)

Badai api yang melanda California Selatan dalam beberapa hari terakhir dilaporkan telah menewaskan tiga orang.

Korban meninggal dunia disebabkan oleh angin yang mendorong api hingga membakar 8.300 hektare area dan merusak sedikitnya 31 rumah di wilayah tersebut.

Mengutip CNN, pihak kepolisian daerah Riverside mengatakan dua korban ditemukan dalam sebuah bangunan bernama Villa Calimesa Mobile Home Park, di Calimesa, California. Salah satunya terindentifikasi yakni Lois Arvikson (89), sementara korban lainnya belum diketahui identitasnya.

Dalam semalam, 100 ribu orang diperintahkan untuk mengevakuasi diri. Namun pada Sabtu (12/10/2019) malam, perintah tersebut telah dicabut.

Departemen Perhutanan dan Perlindungan Kebakaran California telah memperingatkan bahwa cuaca berangin imbas keringnya musim gugur masih belum berakhir.

"Kami ingin berjaga-jaga dan tidak melakukan apapun yang berbahaya," ujar juru bicara Lynnette Round.

Badai api yang terjadi di California berawal dari pembakaran sampah hingga merambat ke kawasan tanaman dan membakar setidaknya 90 bangunan sejak Kamis (10/10/2019). Hingga Sabtu (12/10/2019) setidaknya 25 persen dari kebakaran telah berhasil dipadamkan.

Ribuan warga yang sebelumnya dievakuasi juga telah kembali ke rumah mereka. Namun, sebagian rumah ditemukan telah hangus, salah satunya adalah milik Monica Silver.

Tim pemadam kebakaran kini berencana untuk tetap menggunakan tanki air demi memastikan api tidak merambat keluar tempat penanggulangan kebakaran. Sementara itu, warga diimbau untuk melindungi diri dari asap tebal dan kondisi udara tidak sehat dengan menggunakan masker ketika beraktivitas di luar ruangan.

(*)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews