Jakarta - Di media sosial beredar foto spanduk bertuliskan ucapan terimakasih kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) karena Kalimantan Timur (Kaltim) ditunjuk sebagai Ibu Kota RI yang baru. Padahal, Jokowi belum mengambil keputusan resmi.

Spanduk yang viral itu bertuliskan 'Terima Kasih Presiden Jokowi Alhamdulillah Ibu Kota di Kalimantan Timur' dengan tulisan 'Pemerintah Kota Balikpapan' di bawahnya. Ada backdrop bertuliskan 'Pidato Kenegaraan Presiden Republik Indonesia'.

Wali Kota Balikpapan, Rizal Effendi, lalu angkat bicara lewat Instagram resminya, @rz_effendi58. Dia memberi klarifikasi soal spanduk di foto tersebut.

"Assalammualaikum warga kota yang saya hormati. Izin sedikit memberikan klarifikasi. Spanduk yang ada di foto ini sebenarnya dipersiapkan jika tadi Presiden Joko Widodo mengumumkan Kaltim sebagai Ibukota baru," tulis Rizal seperti dikutip pada Minggu (18/8/2019).

Rizal mengakui bahwa hingga saat ini, belum ada pengumuman Kalimantan Timur sebagai ibu kota Indonesia yang baru. Rizal dan jajarannya tetap berfoto dengan spanduk itu karena senator DPD, Muhammad Idris, mendoakan ibu kota pindah ke Kalimantan Timur saat memimpin doa di sidang bersama DPD-DPR pada Jumat (16/8/2019).

"Memang sampai saat ini belum diumumkan Kaltim sebagai daerah terpilih. Karena semangat, juga untuk mendukung doa yang tadi dibacakan Kiai H. Muhammad Idris, yang mana salah satunya berharap menetapkan Kaltim sebagai Ibukota, kami melakukan foto bersama," ungkapnya.

"Sempat saya bilang untuk sementara fotonya sampai di kalimat Kalimantan saja. Hehe," sambung Rizal.

Rizal mendukung apapun keputusan Presiden Jokowi terkait pemindahan ibu kota. Dia pun berharap penunjukan senator asal Kaltim untuk membaca doa di sidang bersama DPD-DPR adalah pertanda untuk lokasi ibu kota.

"Kita berdoa yang terbaik untuk keputusan yang akan diambil oleh Presiden Joko Widodo. Kita dukung apapun keputusan beliau mengenai pemindahan Ibukota. Semoga dengan ditunjuknya tadi Kiai H.Muhammad Idris, anggota DPD RI dapil Kaltim dari Balikpapan menjadi pertanda untuk lokasi ibukota," kata Rizal.

Sebelumnya diberitakan, Jokowi memang tak menyebutkan secara spesifik provinsi mana yang akan jadi ibu kota baru. Dia hanya meminta izin untuk memindahkan ibu kota ke Kalimantan.

"Dengan memohon ridho Allah SWT, dengan meminta izin dan dukungan dari Bapak Ibu Anggota Dewan yang terhormat, para sesepuh dan tokoh bangsa terutama dari seluruh rakyat Indonesia, dengan ini saya mohon izin untuk memindahkan ibu kota negara kita ke Pulau Kalimantan," kata Jokowi dalam Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI, Jakarta, Jumat (16/8/2019).

(*)