Mobil Mewah Lesap, Muncul Mobil BP 5 di Rumah Ajudan Gubernur Nurdin Basirun

Mobil Mewah Lesap, Muncul Mobil BP 5 di Rumah Ajudan Gubernur Nurdin Basirun

Mobil Camry BP 5 yang terparkir di rumah ajudan Gubernur Nonaktif Nurdin Basirun (Foto: Margaret/Batamnews)

Batam - Petugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah rumah mewah ajudan Gubernur Nonaktif Kepulauan Riau Nurdin Basirun, Juniarto alias Yon, di Anggrek Mas II, Batam Kota, Batam, Kepulauan Riau, Selasa pagi. 

Namun di sana, petugas KPK tidak terlihat membawa apa-apa atau barang sitaan. Beberapa mobil mewah yang terparkir di rumah tersebut juga tak terlihat.

Hanya tampak mobil jenis Camry dengan nomor polisi BP 5. Bagian belakang kiri mobil tersebut tampak pecah. 

Namun nomor polisi mobil tersebut ternyata sama dengan mobil yang sehari-hari digunakan Ketua DPRD Kepulauan Riau Jumaga Nadeak. 

Tapi terlihat perbedaan mencolok antara mobil tersebut dengan mobil Jumaga Nadeak. Keberadaan mobil BP 5 tersebut memang masih menjadi teka-teki. Jumaga juga kaget dengan adanya mobil tersebut.

"Saya tidak tahu mobil itu. Mobil saya BP 5 ada di rumah ini. itu saya tidak tahu yang di rumah ajudan gubernur. Tanya saja sama si Yon itu," cetus Jumaga saat dikonfirmasi Batamnews

Mobil dinas Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak yang tengah parkir di rumah (Foto: Batamnews)

Jumaga juga mengatakan sepertinya tahun mobilnya berbeda. Seorang saksi mata memang sempat melihat mobil Jumaga Nadeak melintas di Batu Besar, Batam, pada pagi hari tadi.

"Kalau mobil Camry BP 5 milik Pak Jumaga, saya lihat melintas pagi tadi di Batu Besar," ujar sumber Batamnews.

Ada dugaan plat mobil tersebut diduplikasi, namun belum ada keterangan dari pihak KPK mengenai mobil tersebut.

Sedangkan mengenai mobil-mobil mewah yang biasa terparkir di rumah berlantai tiga tersebut juga tak terlihat lagi.

Sementara itu, saat penggeledahan yang dilakukan KPK, pihak sekuriti perumahan, Zoro Nasution mengatakan rumah tampak kosong. Baru beberapa saat kemudian mobil dinas tersebut datang. 

Ia juga menyampaikan tidak  pernah melihat Nurdin bertandang ke rumah tersebut. 

Pada saat penggeledahan, kondisi sekitar perumahan tampak lengang, tidak ada tetangga yang ikut melihat proses tersebut.

(snw/tan)

 


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews