Hoaks Gadis Ajaib Surabaya Bekerja di NASA, Ini Penjelasan Ayah Audrey Yu

Hoaks Gadis Ajaib Surabaya Bekerja di NASA, Ini Penjelasan Ayah Audrey Yu

Audrey Yu Jian Hui (Foto:ist/okezone)

Surabaya - Audrey Yu Jian Hui, gadis asal Surabaya, Jawa Timur, sempat menjadi buah bibir terutama di media-media sosial Indonesia, beberapa hari terakhir.

Itu setelah sejumlah warganet mengusulkan dirinya direkrut oleh Presiden Jokowi menjadi menteri termuda dalam periode kedua kepemimpinannya.

Namun, bersamaan dengan penghargaan terhadap Audrey oleh warganet berupa penyebaran profile dirinya, terdapat sejumlah informasi yang belakangan terbukti hoaks.

Misalnya, soal Audrey yang disebut kekinian bekerja di NASA (lembaga antariksa Amerika Serikat) dan bergaji Rp200 juta per bulan.

Tak hanya itu, dalam kisah viral tentang Audrey buatan warganet, juga disebutkan gadis tersebut sempat ditemui Jokowi di sela-sela pertemuan G-20 di Jepang, beberapa waktu lalu.

Tentang kedua hal tersebut, ayah Audrey Yu, Budi Loekita, membantahnya. Ia menegaskan, kabar beredar yang menyebutkan anaknya bekerja di NASA dan pernah bertemu dengan Presiden Jokowi adalah tidak benar.

Klarifikasi tersebut diunggah melalui akun Twitter penerbit buku @bentangpustaka. Bentang Pustaka sendiri merupakan selaku penerbit beberapa buku karya Audrey.

"Siang ini kami mendapatkan klarifikasi langsung dari orang tua Audrey terkait berita tersebut. Sudah jelas bahwa berita yang ramai dibahas itu hoaks," tulis akun @bentangpustaka dilansir dari Suara.com, Selasa (9/7/2019).

Bentang Pustaka mengunggah percakapan WhatsApp dengan ayah Audrey Yu. Sang ayah menegaskan Audrey tidak pernah bertemu Jokowi ataupun bekerja di NASA.

"Dengan hormat, bersama ini saya Budi Loekito (orang Tuanya Audrey) bermaksud memberikan klarifikasi sebagai berikut, Audrey tidak pernah ketemu dengan bapak Presiden Jokowi, Audrey tidak pernah bekerja di NASA," ungkap Budi Loekito.

Selain itu, Budi Loekito juga menegaskan Audrey merupakan lulusan S1. Saat ini, Audrey sedang melanjutkan pendidikan S2 dan S3 di Amerika Serikat.

"Audrey masih S1 dan sedang mengambil S2/S3 di Amerika. Semoga penjelasan di atas bisa menjernihkan berita yang beredar saat ini," ungkap Budi Loekito.

Satu hal lain yang bukan hoaks tentang Audrey adalah, dia menjadi salah satu dari 72 Ikon Berprestasi Indonesia yang dinobatkan dalam Festival Prestasi Indonesia.

Ajang Festival Prestasi Indonesia itu digelar oleh Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila. Sejak saat itu, perempuan bernama lahir Maria Audrey Lukito tersebut beken di mata masyarakat Indonesia.

Diketahui, nama Audrey Yu sendiri langsung menjadi sorotan publik lantaran disebut-sebut memiliki kecerdasan luar biasa.

Kabar tersebut kali pertama dibagikan oleh akun Twitter @nithasist. Melalui unggahannya, ia menyebut bila Audrey Yu memiliki segudang prestasi hingga membawanya bekerja di NASA.

Masih dari akun @nithasist, Audrey Yu disebut ditolak di berbagai universitas di Indonesia kemudian ia melanjutkan pendidikan dan telah menamatkan S3 di Prancis.

Setelah itu, Audrey Yu disebut direkrut untuk bekerja di NASA dengan gaji sebesar Rp200 juta per bulan. Ia juga dikabarkan telah bertemu dengan Jokowi di KTT G-20 di Osaka, Jepang beberapa waktu lalu.

Dalam kesempatan tersebut disebutkan Jokowi terpukau dengan Audrey Yu. Jokowi menawarkan posisi sebagai petinggi BPPT secara langsung kepada Audrey Yu.

(*)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews