Dubes Singapura: Cacar Monyet di Singapura Tidak Mewabah

Dubes Singapura: Cacar Monyet di Singapura Tidak Mewabah

Singapura (Foto: Ist/Singapore Embassy)

Batam - Konsulat Singapura memberi klarifikasi kasus cacar monyet (mongkeypox) tidak seperti pemberitaan di berbagai media di Indonesia. Kategori penyakit tersebut di Singapura tidak mewabah. Baru satu pasien yang ditemukan positif terindikasi. 

Selain itu konsulat juga mengklarifikasi cacar monyet tidak gampang menular dari orang ke orang. Tetapi dia lebih cepat menyebar dari hewan ke orang. 

Seperti yang disampikan akun resmi Facebook Singapore Embassy in Jakarta (Kedutaan Besar Singapura di Jakarta). Di Facebook resminya itu Kedutaan Besar Singapura mengklarifikasi pemberintaan media nasional Kompas.com dan Batamnews.co.id. 

Bahwa kalimat mewabah yang dimuat tidak benar. Menurut mereka penyakit mongkeypox masih bisa diatasi karena baru satu kasus cacar monyet yang datang dari luar negeri terkonfirmasi. 

Selain itu menurut mereka risiko penyebaran monkeypox ke komunitas di Singapura amat rendah, dan hingga saat ini tidak ada bukti transmisi antarmanusia bisa menularkan infeksi monkeypox pada populasi manusia.

Begitu juga yang disampaikan konsulat untuk media Batamnews.co.id. dalam artikel Batamnews.co.id berjudul  “Waspada Cacar Monyet, Dinkes Bintan Minta KKP Screening Turis Singapura” tanggal 13 Mei 2019 lalu menyatakan bahwa monkeypox “sedang marak” juga tidak tepat. 

Mereka menegaskan status cacar monyet tersebut tidak seperti yang dibayangkan. Sama seperti klarifikasi sebelumnya konsulat menegaskan baru satu orang yang terkena dampak cacar monyet itu. 

(tan)

 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews