Kapal Ikan Bawa 29 Koli Logistik Pemilu ke Natuna

Kapal Ikan Bawa 29 Koli Logistik Pemilu ke Natuna

Logistik Pemilu dibawa dengan kapal ikan ke Natuna. (Foto: ist/Batamnews)

Tanjungpinang - Sebanyak 29 koli logistik surat suara pemilu 2019 tujuan Ranai, Kabupaten Natuna terpaksa diangkut menggunakan kapal ikan KM Madi, Minggu (31/3/2019).

Sebelumnya, surat suara itu diangkut kapal Kayu Permata rute Tanjungpinang-Ranai Kabupaten Natuna, namun saat berlayar mengalami kandas di Perairan Pulau Rusa, Kecamatan Bintan Timur, Jumat (29/3/2019) kemarin.

Kepala Seksi Operasional, Eko Suprianto mengatakan, barang logistik pemilu didalam kapal Kayu Permata sudah dipindahkan ke kapal ikan KM Madi. Sementara barang lainnya di pindahkan kedalam KM Kawaranai 1.

"Kabag Ops Polda Kepri bersama rombongan tadi siang melakukan peninjauan dan pemindahan barang logistik pemilu," kata Kepala Seksi Operasional, Eko Suprianto.

Ia menyebutkan, berdasarkan koordinasi kepada nahkoda kapal Kayu Permata bahwa saat ini mereka masih melakukan pemindahan barang berupa semen dan 18 unit sepeda motor dan 1 unit mobil serta logistik pecah lainnya kedalam kapal KM Kawaranai 1.

"Sedangkan kapal untuk menarik tidak ada sampai saat ini, informasi dari nahkoda semua barang dipidahkan ke dalam kapal Kawaranai," ujarnya.

Sementara itu, Kapal Bayu Permata yang kandas di Perairan Pulau Rusa, Kecamatan Mantang, hingga Jumat (29/3/2019) sore lalu masih dievakuasi.

Kasi Operasional Kantor Pencarian dan Pertolongan Klas A Tanjungpinang, Eko Suprianto mengatakan 

Kapal tersebut masih dalam posisi kandas dan belum bisa ditarik atau dievakuasi dari lokasi kejadian. Sebab bobot muatan barang yang diangkut sangat besar.

Muatan dalam kapal tersebut berbagai jenis barang. Diantaranya logistik pemilu sebanyak 26 koli yang dikirimkan oleh Agen Ekspedisi dari Perusahaan CV. Anton Natuna. Dalam koli itu berisikan Formulir C2, C7, Formulir Model DAA.1 dan Formulir Model DA.1 untuk KPU Kabupaten Natuna.

Kemudian juga ada barang lainnya yang akan dikirimkan ke tujuan yang sama. Seperti semen, besi, kendaraan roda dua dan empat serta barang lainnya. Kesemua barang itu dipindahkan ke kapal Kawaranai Natuna.

"Satu per satu barang-barang telah dipindahkan ke kapal lain," jelasnya.

Kapolres Bintan, AKBP Boy Herlambang mengatakan kronologis kejadian bermula saat Mualim 1 Kapal Bayu Permata, Zurkilatif  dan juru mudi, Ridwan melewati perairan Pulau Rusa. "Tiba - tiba kapal tersebut hilang kendali dan akhirnya kandas," terang Boy.

(tan/ary)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews