Tanjungpinang - Kabar gembira bagi siswa di Natuna dan Anambas. Pada 2019 ini sudah dapat melakukan ujian nasional berbasis computer (UNBK). Pasalnya dalam waktu dekat ini Tarempa sudah dapat tersambung dengan jaringan internet.

“Kalau Anambas sudah hampir selesai. Tingal nunggu finishing saja. Seharusnya kemaren sudah live, sudah hidup tapi ada musibah jembatan putus, kabel kita juga putus,” ujar Suherman, Kepala Kantor Daerah Telkom (Kakandatel) Tanjungpinang, Kamis (7/2).

Untuk memperbaiji kabel yang terputus tersebut, saat ini PT Telkom Indonesia terus menggesa perbaikan. Saat ini tim masih bekerja di Anambas. Diharapkan dalam waktu dekat akan segera tersambung, hingga siswa dapat menggelar UNBK.

“Ini kawan-kawan sudah bergerak kesana, kalau memang nanti selesai penyambungan , Anambas Insha Allah dengan Kota Tarempa-nya itu sudah hidup. Insha allah UN di sekolah kalau infrastruktur komputer ready, sudah bisa,” sebut Suherman.

Untuk penyediaan infrastruktur daerah terdepan, Natuna juga telah selesai. “Saat ini kalau untuk Natuna sudah close ya. Artinya Ranai kota kita bicarakan pemenuhan. Karena kita target pemenuhan untuk kota dan kabupaten juga. Kalau Ranai sudah close,” tambah Suherman.

Untuk Ranai menggunakan FO dari Palapa Ring Barat dan IP long haul menggunakan radio 7 hub. Untuk IP long haul disambungkan melalui Singkawang, Kalimantan Barat. Tambelan di Bintan dalam waktu dekat juga akan tersambung.

Karena geografis yang menyulitkan, Tambelan tidak dapat tersambung dengan FO. “Tambelan ini kalau untuk menggelar FO luar biasa jauh. Kemaren kita sudah berbicara dengan Bupati Bintan. Kita solusikan dengan MangoeSky lewat satelit. Tapi akses tidak secepat FO, karena lewat satelit

(*)