Pasca Tahun Baru, Distribusi Sembako ke Bintan Kembali Normal

Pasca Tahun Baru, Distribusi Sembako ke Bintan Kembali Normal

Pedagang sembako. (Foto: Johannes Saragih/Batamnews)

Bintan - Harga sembako terpantau mengalami penurunan di Bintan. Hal ini disinyalir karena faktor mulai stabilnya pendistribusian. Bahkan stok kebutuhan pokok dipastikan aman sampai akhir Januari 2019 ini.

Salah seorang distributor sembako di Tanjunguban, Ango mengakui stok beberapa komoditi pangan sudah dapat memenuhi permintaan masyarakat.

"Sekarang sudah kembali aman dan dapat memenuhi kebutuhan di Kabupaten Bintan," ujarnya, kemarin.

Komoditi yang sempat langka namun sudah kembali normal itu adalah minyak goreng, tepung dan kacang kedelai. Khusus kacang kedelai ini sempat membuat pelaku usaha pembuatan tahu dan tempe menjerit akibat sulitnya pendistribusian bahkan harganya nyaris melonjak.

"Stok aman harganya pun stabil. Bahkan ada beberapa harga komoditi yang cenderung turun," jelasnya.

Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan (DKUPP) Bintan, Setia Kurniawan menegaskan jika pasokan seluruh sembako di Bintan telah kembali normal dan aman. "Sudah kami cek. Normal dan aman," katanya.

Memang akhir tahun sempat terjadi kelangkaan. Kejadian ini langsung ditindaklanjuti dengan menggelar rapat bersama Satgas Pangan Bintan dengan pihak terkait.

Sepekan pasca rapat itu, kata Iwan sapaan pria ini, seluruh komoditi pangan kembali normal. Dia juga telah memastikan stok aman meskipun gangguan cuaca dan alam di musim utara dapat mengganggu jalur distribusi barang.

"Mencari solusi dalam kelangkaan sembako ini tidak mudah dan cepat. Sebab daerah asal pengiriman sembako bisa terkena imbas jika jalur distribusinya terganggu. Tapi sekarang semuanya sudah teratasi dan normal kembali," ucapnya.

(ary)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews