Arus Mudik Libur Natal dan Tahun Baru

Penumpang Pelni Tujuan Belawan Padati Pelabuhan Batu Ampar

Penumpang Pelni Tujuan Belawan Padati Pelabuhan Batu Ampar

Pelabuhan Batu Ampar mulai dipadati pemudik jelang Natal. (Foto: Johannes Saragih/Batamnews)

Batam - Peningkatan penumpang mulai terasa di Pelabuhan Batu Ampar, Jumat (21/12/2018) siang. Kepadatan penumpang terlihat menjelang kedatangan kapal Pelni menuju Belawan. Arus kepadatan penumpang ini terkait mudik natal dan tahun baru.

Ribuan penumpang tampak memadati antrean masuk sejak pukul 10.30 WIB. Kapal akan diberangkatkan pukul 13.00 WIB.

Pengguna jasa transportasi Pelni selama ini memanfaatkan harga yang relatif ekonomis. 

Salah seorang calon penumpang, Rio mengatakan, dirinya memilih transportasi Pelni karena harga yang terjangkau. "Bedanya jauh, pesawat Rp 1,3 juta, kalau kapal Pelni kan cuma Rp 220 ribu," ujarnya.

 

 

Pria yang bekerja sebagai buruh pabrik di Batam ini mengaku menjadi pelanggan transportasi laut Pelni setiap tahunnya. Menurut dia, lama waktu perjalanan tak menyurutkan niatnya untuk berjumpa dengan sanak saudara. 

"Gak masalah sih, toh jarak pelabuhan sama bandara kerumah sama saja," katanya

Calon penumpang lainnya, Romashi mengatakan, mudik tahun ini menjadi pengalaman pertamanya naik kapal. 

"Saya baru dapat rekomendasi dari teman kalau punya bayi lebih nyaman naik kapal, jadi saya coba. Slama ini hanya suami saja yang sering menggunakan kapal untuk mudik," katanya. 

Nurlaila penumpang lain mengaku dirinya hanya naik kapal ketika tiket murah. Dia mengatakan kurangnya kebersihan kapal menjadi alasan tersendiri jarang menggunakan kapal selama ini. 

"Perjalanan 18 jam dengan toilet kotor kurang nyaman, belum lagi ada penumpang non seat," ujarnya.

Sebagai muslim, Nurlaila mengaku kesempatan libur akhir tahun ini digunakan untuk melepas rindu. "Untuk berjumpa orang tua saya pulang," jawabnya.

 

 

Penumpang lain Sri mengatakan kesulitannya mudik dengan kapal Pelni hanya ketika berdesakan saat akan naik dan turun. Apalagi ia membawa anak-anak. "Kalau mau naik itu anak kejepit, paling pinter kita aja lagi jaganya," ujarnya

Untuk mendapatkan seat dalam kapal, Sri harus berjuang satu bulan sebelum untuk membeli tiket di agen.
 
Penumpang mudik tidak hanya dipenuhi oleh pemudik natal. Tetapi masyarakat yang juga memanfaatkan libur akhir tahun.

Hingga pukul 12.35 WIB penumpang masih berdesak-desakkan memasuki ruang tunggu. Petugas kepolisian masih bekerja keras menertibkan penumpang yang memotong antrean.

Nasri febrianti pedagang pelabuhan mengatakan, tahun ini jumlah pemudik dari pantauannya masih terhitung sedikit dibanding tahun lalu. "Tahun kemarin, penuh semua ini lapangan, sampai saya bingung mau jualan," kata dia.

(das)


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews