Batam - BP Batam bakal dilebur dengan Pemko Batam. Kepala BP Batam pun bakal dijabat Walikota Batam secara ex-officio. Kebijakan itu diambil menyusul adanya anggapan dualisme kepemimpinan di Kota Batam. 

Keputusan itu diambil presiden berdasarkan hasil Rapat Terbatas di Istana, Rabu (12/12/2018). Keputusan itu disampaikan Menteri Ekonomi Darmin Nasution dalam siaran persnya yang diterima batamnews.co.id, Kamis 13 Desember.

Walikota Batam Muhammad Rudi tidak ingin berkomenter ketika ditemui Batamnews.co.id, di Swissbel International Hotel, Harbourbay, Batam, Rabu (12/12/2018) malam.

Rudi yang datang menghadiri pernikahan anak Ketua Apindo Kepri Ir Cahya, terlihat Rudi bersalaman dengan beberapa koleganya usai turun dari panggung pengantin usai berfoto bersama.

Nampak, semacam ucapan selamat kepada orang nomor satu di Batam, bahkan Rudi terlihat terus ditempel kolega-koleganya hingga ke luar dari ruangan acara tersebut. 

Ketika ditanya soal pembubaran BP Batam. Rudi menegaskan, dirinya ke acara tersebut untuk menghadiri acara. "Saya kesini (ikut) resepsi," kata Rudi semringah.

"No coment, no comen, kalau no coment tetap no comen he he he," kata Rudi sembari masuk ke dalam lift dan turun ke lobi hotel. 

Rudi juga mengelak saat ditanya mengenai kesiapannya menjadi Kepala BP Batam. "Tak, tak," katanya menolak pertanyaan media. 

(tan)