Batam - Tiga pria yang sering mengaku sebagai anggota Badan Narkotika Nasional (BNN) meringis setelah kaki mereka ditembak anggota Jatanras Polresta Barelang. Ketiganya sering melakukan tindakan kejahatan mengaku anggota BNN.

Adalah Heral (40), Ridwan (36) dan Aris alias Andre (38) yang dibolongi kakinya oleh polisi. Mereka ditangkap di kawasan Mukakuning pada Rabu (5/12/2018).

Dalam aksinya, mereka menyasar warga yang keluar dari kawasan Kampung Aceh, Mukakuning. Korban yang menjadi sasaran dikuntit menggunakan mobil.

"Saat sampai di lokasi yang sepi dan dicegat serta dinaikkan ke dalam mobil mereka dan saat naik barulah mereka beraksi mengaku sebagai anggota dari BNNP Kepri atau Ditresnarkoba Polda Kepri," terang Kasat Reskim Polres Barelang AKP Andri Kurniawan kepada batamnews.co.id, Rabu sore.

Dari para tersangka, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti berupa senjata api jenis airsoft gun, dan beberapa senjata tajam seperti pisau dan parang. Barang bukti tersebut sering digunakan ketiga tersangka untuk menakut-nakuti korbannya.

Sejauh ini, penyidik Polresta Barelang masih mendalami kasus tersebut. Selain menginterogasi para tersangka, sejumlah korban juga dimintai keterangan.

(jim)