Pesawat JT-610 Jatuh, Situs Lion Air Berubah Hitam

Pesawat JT-610 Jatuh, Situs Lion Air Berubah Hitam

Tamiplan situs Lion Air pasca-kecelakaan pesawat di Tanjung Karawang.

Batam - Maskapai Lion Air nomor penenerbangan JT 610 dengan rute Cengkareng menuju Pangkalpinang jatuh setelah sempat hilang kontak, 13 menit setelah lepas landas.

Dari pantauan, situs resmi Lion Air berubah tampilan. Dari yang biasanya didominasi warna merah, kini hanya hitam dan putih. Perubahan tampilan ini sebagai wujud ungkapan duka.

Logo Lion Air pun juga berubah dari merah menjadi hitam. Di bawahnya, terpampang nomor crisis centre 021-80820001 dan informasi penumpang 021-80820002.

Informasi mengenai kecelakaan tersebut juga dipaparkan dalam dua bahasa, yakni bahasa Indonesia dan Inggris.

Informasi Penerbangan Lion Air JT-610 Rute Soekarno-Hatta, Tangerang ke Pangkalpinang

TANGERANG, BANTEN  – 29    Oktober 2018. Penerbangan Lion Air  nomor penenerbangan JT 610 dengan rute penerbangan Cengkareng menuju Pangkalpinang mengalami kecelakaan setelah lepas landas dari Bandar Udara Internasional Soekarno Hatta pukul 06:20 WIB menuju Pangkalpinang. Setelah 13 menit mengudara pesawat jatuh di koordinat S 5’49.052” E 107’ 06.628”  (sekitar Kerawang)

Pesawat menga​ngkut 178 penumpang dewasa satu penumpang anak-anak dan dua penumpang bayi  termasuk dalam penerbangan ini ada tiga pramugari sedang pelatihan dan satu teknisi.

Pesawat dengan regitrasi PK-LQP jenis Boieng 737 MAX 8. Pesawat ini buatan 2018 dan baru dioperasikan oleh Lion Air sejak 15 Agustus 2018 . Pesawat dinyatakan layak operasi. 

Pesawat dikomandoi Capt. Bhavye Suneja  dengan copilot Harvino  bersama enam awak kabin atas nama Shintia Melina, Citra Noivita Anggelia, Alviani Hidayatul  Solikha, Damayanti Simarmata, Mery Yulianda, dan Deny Maula. Kapten pilot sudah memiliki jam terbang lebih dari 6.000 jam terbang dan copilot telah mempunyai jam terbang lebih dari 5.000 jam terbang

Lion air sangat prihatin dengan kejadian ini dan akan berkerjasama dengan instansi terkait dan semua pihak   sehubungan dengan kejadian ini.

Terkait dengan kejadian ini kami membuka crisis center di nomor telepon  021-80820001 dan untuk infomasi penumpang di nomor telpon  021-80820002

Kami  akan terus  memberikan informasi terbaru sesuai perkembangan  lebih lanjut.

(dod)
 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews