Dua Jemaah Haji Kepri Tak Bisa Pulang, Ini Penyebabnya

Dua Jemaah Haji Kepri Tak Bisa Pulang, Ini Penyebabnya

Wali Kota Tanjungpinang terpilih, Syahrul menyambut kedatangan jemaah haji di Pelabuhan Sri Bintan Pura.

Tanjungpinang - Dua jemaah haji asal Kota Batam dan Tanjungpinang Provinsi Kepri yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 1 embarkasi Batam tak bisa pulang ke Tanah Air. Keduanya masih tertahan di Tanah Suci.

Ketua Kloter 1 embarkasi Batam, Mustafa mengatakan penyebab kedua jemaah haji itu tak bisa pulang ke Indonesia dikarenakan sakit.

"Keduanya masih menjalani perawatan di sebuah rumah sakit, di Mekkah," kata Mustafa, Selasa (28/8/2018).

Mustafa menjelaskan jemaah haji yang sakit tersebut masing-masing Muhammad Asli Nafis asal Tanjungpinang dan Amiruddin dari Batam. Salah satu dari kedua jemaah itu, yaitu Nafis disebut Mustafa mendapat serangan jantung.

"Mudah-mudahan dapat segera kembali ke Tanah Air dengan kondisi sehat walafiat,” jelasnya.

Secara keseluruhan, jumlah jemaah haji kloter 1 saat berangkat ke Arab Saudi ada 444 orang. Jumlah itu mengalami penambahan 3 jemaah dari kloter 4 dan totalnya ada 447 jemaah.

Dari jumlah tersebut, 214 orang diantaranya berasal dari Tanjungpinang. Setibanya di ibukota Kepri, suasana haru terasa ketika para jemaah ini berjumpa dengan keluarganya di Pelabuhan Sri Bintan Pura.

Rencananya, kepulangan para jemaah haji ini juga akan disambut oleh Pemerintah Kota Tanjungpinang dengan kegiatan ramah tamah dan silaturahmi bersama jamaah haji Kota Tanjungpinang pada hari Kamis (30/8/2018) mendatang di Aula Bulang Linggi, Kantor Dinas Perpustakaan dan Arsip Kota Tanjungpinang.

(adi)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews