Hasil Mengejutkan Survei Terbaru Head to Head Jokowi vs Prabowo

Hasil Mengejutkan Survei Terbaru Head to Head Jokowi vs Prabowo

Jokowi dan Prabowo (Foto : merdeka.com)

Jakarta - Lembaga survei telah merilis hasil penelitian bakal capres Jokowi dan Prabowo untuk Pilpres 2019. Survei dilakukan setelah kedua bakal capres menggandeng cawapres Ma'ruf Amin dan Sandiaga Uno.

Hasil survei pun mengejutkan karena kehadiran cawapres sangat mempengaruhi elektabilitas capresnya. Dengan adanya hasil survei terbaru ini menjadi gambaran para bakal capres-cawapres untuk mengatur strategi. Berikut hasil survei terbaru Jokowi dan Prabowo:

1. Jokowi-Ma'ruf lebih unggul dibanding Prabowo-Sandiaga

Lingkaran Survei Indonesia (LSI) merilis hasil survei terkait elektabilitas dua bakal calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) di Pilpres 2019. Hasilnya pasangan petahana yakni, Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan KH Ma'ruf Amin mengungguli pasangan Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.

Di mana Jokowi-Ma'ruf Amin 52,2 persen, sedangkan Prabowo-Sandiaga 29,5 persen. Peneliti LSI Denny JA, Adjie Alfaraby menuturkan elektabilitas Jokowi-Ma'ruf kini telah mencapai magic number.

Sebab elektabilitasnya telah mencapai 50 persen. "Jokowi-Ma'ruf 52,2 persen, Prabowo-Sandi di angka 29,5 persen. 18,3 persen rahasia atau belum memutuskan," kata peneliti LSI Denny JA, Adjie Alfaraby di Kantor LSI, Rawamangun, Jakarta Timur, Selasa (21/8).

Untuk diketahui, survei LSI ini dilakukan dengan metode multistage random sampling pada 1.200 responden sejak 12-19 Agustus 2018. Metode wawancara tatap muka dengan margin of error kurang lebih 2,9 persen.

2. Prabowo-Sandiaga unggul di kalangan terpelajar

Pasangan bakal capres-cawapres Jokowi-Ma'ruf Amin unggul secara elektabilitas dari Prabowo-Sandiaga. Namun dalam rincian kantong suara Prabowo-Sandiaga bisa mengungguli pasangan petahana tersebut pada pemilih terpelajar.

Berdasarkan survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA Prabowo-Sandi mendapatkan suara 44,5 persen, Jokowi-Ma'ruf 40,4 persen. Meski begitu, Prabowo-Sandiaga kembali tersalip di kalangan emak-emak.

Padahal Sandiaga begitu gencar menggaet kalangan tersebut. Jokowi-Ma'ruf unggul dengan 50,2 persen, sedangkan Prabowo-Sandi 30,0 persen. "Kampanye partai emak-emak oleh Sandiaga Uno ketika pidato paska pendaftaran KPU, nampaknya belum berpengaruh signifikan terhadap elektabilitas Prabowo-Sandi di segmen ini," kata peneliti LSI Denny JA, Adjie Alfaraby di Kantor LSI, Rawamangun, Jakarta Timur, Selasa (21/8).

3. Jokowi-Ma'ruf unggul telak di segmen wong cilik

Selama ini Jokowi dikenal dekat dengan wong cilik. Tak jarang, Jokowi terjun langsung menemui wong cilik di berbagai daerah. Rupanya kedekatan ini berdampak kepada hasil survei yang dilakukan Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA.

Di mana berdasarkan hasil surveinya, pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin unggul telak dibanding dengan rivalnya Prabowo-Sandiaga. Jokowi-Ma'ruf meraih suara 54,7 persen sementara Prabowo-Sandi 25,2 persen.

Pemilih wong cilik adalah pemilih yang memiliki penghasilan di bawah Rp 2 juta sebulan, jumlah pemilihnya mencapai 58,5 persen. Selain itu di pemilih muslim Jokowi-Ma'ruf mendapatkan dukungan 52,7 persen. Sedangkan Prabowo-Sandi 27,9 persen. Di pemilih nonmuslim elektabilitas Jokowi-Ma'ruf 47,5 persen, Prabowo-Sandi 43,6 persen.

4. Elektabilitas Jokowi unggul dari Prabowo sebelum tunjuk cawapres

Lembaga survei Alvara merilis hasil elektabilitas bakal capres Jokowi dan Prabowo Subianto sebelum keduanya menunjuk cawapres. Survei dilakukan di tiga provinsi, DKI Jakarta, Jawa Barat dan Banten.

Di tiga provinsi itu elektabilitas Jokowi lebih unggul dibanding Prabowo. Di DKI Jakarta Jokowi mendapat 55,6 persen, sedangkan Prabowo 25,4 persen.

Kemudian di Jawa Barat Jokowi mendapatkan suara 47,7 persen, Prabowo 34,4 persen. Sementara itu di provinsi Banten Jokowi meraih 56,0 persen, Prabowo 28,7 persen.

Meski unggul, keunggulan Jokowi belum aman terutama di Jawa Barat dengan selisih 13,2 persen. Survei ini menggunakan multi stage random sampling melalui wawancara tatap muka.

(pkd)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews