Pertumbuhan Ekonomi Malaysia Melambat Hingga 6 Bulan ke Depan

Pertumbuhan Ekonomi Malaysia Melambat Hingga 6 Bulan ke Depan

Ilustrasi pertumbuhan ekonomi

Kuala Lumpur- Pertumbuhan ekonomi Malaysia diprediksi melambat. Menurut Departemen Statistik Malaysia , hal ini akan terjadi dalam 4 hingga 6 bulan ke depan, yaitu antara September dan November.

"Perekonomian diantisipasi untuk memperluas pada tingkat yang lebih lambat antara September hingga November 2018, berdasarkan kinerja Leading Index (LI)," ujar Kepala Statistik Malaysia, Datuk Seri Dr Mohd Uzir Mahidin, dalam pernyataan resminya.

Pada Mei 2018, Mohd Uzir mengatakan perubahan bulanan dari LI menunjukkan pertumbuhan negatif 1,1% menjadi 117,8 poin, dari 119,1 poin yang tercatat pada April 2018.

Perubahan tahunan LI juga mencatat penurunan 0,7% pada bulan yang sama, dibandingkan dengan 1,4% pada April 2018, tambahnya. "Ini terutama disebabkan oleh penurunan 0,5% dalam jumlah perusahaan baru yang terdaftar," tambahnya.

Pada catatan yang sama, Departemen Statistik melaporkan bahwa Coincident Index (CI), yang mencerminkan kegiatan ekonomi saat ini, telah membaik pada Mei 2018.

The Star Online pada Senin (23/7) melaporkan indikator CI membukukan pertumbuhan 0,3% pada bulan Mei, disumbang oleh kenaikan Indeks Volume Perdagangan Ritel sebesar dan Gaji & Upah Riil di sektor Manufaktur.

Mengutip kantor berita The Edge Market, seperti dikutip dari kontan.co.id, Senin (23/7/2018), laju perlambatan ekonomi ini sebelumnya sudah dilontarkan oleh Menteri Keuangan Malaysia Lim Guan Eng, yang pada hari Jumat (20/7/2018).

Ia mengatakan ekonomi Malaysia akan melambat menjadi 5% pada tahun 2018, dari proyeksi sebelumnya antara 5,5% dan 6%.

(deb)

 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews