Tanjungpinang - Kematian Supartini alias Tini yang ditemukan terbungkus karung di perairan Jembatan III Dompak, Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau, masih belum terungkap. Namun kuat dugaan ia dibunuh sebelum ditenggelamkan.

Pasalnya saat penemuan mayatnya banyak hal tak wajar atau janggal. Ia terbungkus karung dari bagian dada hingga kepala.

Di saku celananya juga terdapat bebatuan. Pakaiannya masih lengkap. Seperti halnya orang lain, Tini juga memiliki akun Facebook.

Baca juga: Foto-foto Tini Mayat Wanita Dalam Karung Semasa Hidup 

Di akun itu Tini menuliskan ia berasal dari Tanjungpinang dan mencantumkan tinggal di Surabaya.

Dan ia pun menyebutkan bekerja sebagai "deploper" dan pernah belajar di SMA Negeri 3 Tanjungpinang.

Selain itu ia juga tak mencantumkan nama aslinya sebagai Supartini melainkan @Tinitinoel Tinie.

Namun Tini sepertinya memang kurang aktif di Facebook. Terlihat dari update terakhir statusnya adalah saat berganti profil pada 25 Agustus 2015.

Janda beranak satu itu juga sempat curhat-curhat di medsos itu mengenai kehidupan pribadinya.

Baca juga: 

Keluarga Minta Polisi Cari Pelaku Pembunuh Tini

Ternyata Mayat Supartini yang Terikat Karung di Jembatan Dompak

"Smakin lama Smakin banyak crita,perbuatan dn perkataan yg gk jelas, 1 X 24 jam stiap omongan manusia slalu berubah2 gk pernah pasti knapa y bisa bgitu..ugh."

"Kemenangan yg paling indah adalah bisa Menaklukan Hati Sendiri....

Saya Bisa...

Saya Mampu...

Saya Kuat....

Semangaaaaaaa....tttt"

Namun status tersebut sudah cukup lama berlalu pada 2014 silam. Tini keluar rumah menurut pihak keluarga sekitar pukul 20.00 WIB pada hari Jumat lalu. Ia saat itu beralasan hendak mengambil pesanan kue.  

Baca juga: Warga Digegerkan Penemuan Mayat Dalam Karung di Jembatan Dompak

Setelah itu ia tak kembali lagi. Pihak keluarga sempat mencari-cari keberadaan Tini namun tak bertemu.

Hingga akhirnya pada hari Minggu pagi, Tini ditemukan warga menjadi mayat di perairan Jembatan III Dompak dalam kondisi mengenaskan terbungkus karung.

(snw/adi)