BATAMNEWS.CO.ID,Tanjungpinang - Dua buah kapal disiagakan operator kapal rute Tanjungpinang - Batam di dermaga Pelabuhan Sri Bintan Pura. Hal ini untuk mengantisipasi jika terjadi lonjakan penumpang di momen lebaran.

Kendati demikian pihak manajemen pelabuhan mengakui tidak ada penambahan secara khusus jadwal pelayaran.

Kasi Lalu Lintas Laut dan Urusan Kepelabuhanan, KSOP Tanjungpinang,  Macbicin mengatakan, jadwal kapal masih seperti biasa. "Tidak ada penambahan jam keberangkatan, dan  keberangkatan kapal  last Fery dengan tujuan Batam itu tetap seperti hari biasanya pukul 17.30 WIB," ujarnya, Minggu (10/6/2018).

 "Apabila jumlah penumpang banyak maka secara otomatis kapal yang standby akan digunakan, hal itu dilakukan agar tidak terjadinya penumpukan penumpang," sebutnya.

Untuk tujuan ke Dumai, armada kapal telah menambah satu kapal. Hari ini sudah mulai berangkat. Tujuan Dumai juga ada dua kapal yang berangkat dari Pelabuhan Sri Bintan Pura Tanjungpinang. "Sudah berangkat mulai tadi pagi,"jelasnya.

Ia menuturkan, lonjakan penumpang di pelabuhan di Pelabuhan Sri Bintan Pura Tanjungpinang sudah terlihat sejak H-7 kemarin, tapi belum signifikan.

"Puncak lonjakan penumpang arus mudik diprediksikan terjadi 4 sampai 1 hari sebelum lebaran,"ujarnya.

Sementara itu, Polres Tanjungpinang melakukan pemantauan penjualan tiket selama mudik Idul Fitri, tak hanya di pelabuhan namun juga di Bandara Raja Haji Fisabilillah Tanjungpinang.

Polisi mengantisipasi adanya praktek oknum tertentu yang memanfaatkan momentum mudik lebaran meraih keuntungan pribadi dengan menjual harga tinggi kepada masyarakat.

Kapolres Tanjungpinang AKBP Ucok Lasdin Silalahi mengatakan pihaknya telah melakukan koordinasi dengan pihak perhubungan, Angkasa Pura Tanjungpinang dan Penyediaan transportasi untuk selalu memantau harga tiket selama mudik lebaran Idul Fitri.

"Masyarakat kita memang butuh mudik, tapi kalau kegiatannya tidak benar, kasian juga masyarakat kita,"kata Kapolres.

Ia melanjutkan, pihaknya akan menindak tegas jika di lapangan menemukan oknum-oknum yang melakukan praktek percaloan. Katanya, tim satgas saber pungli telah bergerak mengawasi.

"Kami akan tindak sesuai dengan aturan yang ada. Kami mengimbau kepada penyedia transportasi tidak memanfaatkan momentum mudik lebaran ini untuk meraih keuntungan tanpa memperhatikan kebutuhan dan keselamatan masyarakat," ujarnya.

Sementara itu, kata Kapolres, pihaknya telah melakukan rapat koordinasi lintas sektoral. Sebelumnya mereka mengecek lansung kondisi Pelabuhan Sri Bintan Pura Tanjungpinang dan Bandara Raja Haji Fisabilillah, serta mengecek kesiapan para petugas pengamanan.

(adi)