BATAMNEWS.CO.ID, Tanjungpinang- Kepala Kantor Imigrasi Klas 1 Tanjungpinang, Indra Kusuma mengatakan bahwa penemuan ribuan paspor dan beberapa dokumen negara dua minggu lalu masih dipertanyakan.

"Kami memutar kan sejarah lagi ya, sekarang tahun 2018, ini paspor diterbitkan tahun 2001-2003, bisa jadi ini diduga milik mantan TKI yang ditahan tekong," kata dia, Kamis (25/4/2018).

Sebanyak 1140 lembar paspor yang ditemukan warga di sebuah gudang tua Jalan Iqro, Kilometer 3 Kota Tanjungpinang, diduga milik mantan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang ditahan pihak penyalur tenaga kerja (Tekong-red).

Indra Kusuma melanjutkan pihaknya belum melakukan penyelidikan secara mendalam dan pihak mengedepankan asas praduga tak bersalah.

"Kami tetap mengedepankan asas praduga tak bersalah, kenapa-kenapa paspor itu bisa di gudang itu, why?" katanya.

Indra Kusuma mengaitkan penemuan ribuan paspor dengan penyeludupan TKI ilegal puluhan tahun yang lalu, katanya, dulu Tanjungpinang ini dikenal salah satu daerah tempat pemberangkatan TKI.

"Waktu itu saya masih tugas di Mataram, nah pejabat-pejabat yang pada tahun itu pun tak tahu juga dimana, yang pasti ini paspor asli, bisa juga ini pemainnya oknum Imigrasi pada tahun itu," ujarnya.

(adi)