Lantamal IV Tanjungpinang Minta Maaf Soal Limbah Minyak Hitam

Lantamal IV Tanjungpinang Minta Maaf Soal Limbah Minyak Hitam

Petugas tengah menyedot limbah minyak hitam di perairan Tanjungpinang (Foto: Batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID, Tanjungpinang - Limbah minyak hitam yang cemari sepanjang pantai Teluk Keriting, Kelurahan Tanjungpinang Barat, Kota Tanjungpinang ternyata berasal dari tugboat tenggelam di dermaga Lantamal IV Tanjungpinang, Kamis (29/3/2018).

Danlantamal IV Tanjungpinang Laksamana Pertama Eko Suyatno melalui Mayor Laut (KH) Martdianus Samuel Potoh meminta maaf kepada masyarakat Tanjungpinang khususnya warga Teluk Keriting, atas tumpahan minyak hitam yang cemari kawasan pesisir.

“Benar minyak itu dari dermaga Lantamal IV, kita sangat menyesali tumpahan minyak itu bisa sampai ke perairan Teluk Keriting, kita sudah berusaha mengatasi nya,” kata Martdianus Samuel Potoh.

Mayor Samuel menjelaskan, Tugboat Ascelense  yang bersandar di dermaga diterpa angin kecang serta hujan deras dan ombak tinggi, sehingga bagian belakang Tugboat masuk air.

“Kemarin malam itu cuaca sangat buruk, hujan deras serta angin kencang sehingga kapal itu kemasukan air lalu tenggelam dan minyak dibagian lambung tumpah,” katanya.

Ia menuturkan, pihaknya sudah segala upaya untuk mengepung agar minyak hitam tidak merembes ke wilayah sekitar dengan oli bom, namun karena ombak kuat minyak itu meyebar dibawa  arus hingga mengenai wilayah Teluk Keriting.

“Kita udah beruapaya, tapi ombak waktu itu kuat, kita pun udah mengambil langkah untuk menetral minyak tersebut dengan mengunakan deterjen dan dibantu oleh pihak terkait seperti KPLP, Pertamina Tanjunguban serta KSOP,” katanya.

Kemudian ia melanjutkan, sisa minyak yang masih disekitar dermaga agar tidak merembes ke wilayah lain, pihaknya lakukan penyodotan dengan mengunakan mesin.

“Kita lagi melakukan penyedotan, untuk wilayah yang terkena limbah minyak, kita juga sudah koordinasi dengan RW setempat dan sepakat melakukan pembesihan dengan warga sekitar,” ujarnya.

(adi)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews