BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Sebanyak 290 pegawai di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Batam, Kepri, dilantik dan diambil sumpah jabatan tinggi pratama (Eselon II), jabatan administator (Eselon III), camat, lurah dan jabatan pengawasan (Eselon IV) di Kantor Wali kota Batam, Jumat (29/12).

Drg Ani Dewiyana ditunjuk sebagia Direktur RSUD Embung Fatimah. Sebelumnya ia menjabat sebagai Wakil Medik di RSUP Kepri. 

Wali Kota Batam HM Rudi menyampaikan rasa keberatan terhadap Direktur RSUD yang terpilih dari luar kota Batam, namun pilihan ini untuk kebaikan dari RSUD itu sendiri. 

“Rasanya berat tapi itu harus, saya harap yang kemarin ada kejadian demo yang dilakukan satpam kedepannya tidak terjadi lagi, dan mulai tanggal 31 Desember ini kedepannya Satpol PP yang akan bertugas disana,” ujar Rudi. 

Tidak hanya Direktur RSUD Embung Fatimah yang mengalami pergantian, namun 50 persen pegawai administrator juga dirombak. 

Rudi beralasan untuk memperbaiki manajemen yang dinilai jelek berdasarkan hasil laporan BPK beberapa waktu lalu.

“Ya kita ganti supaya menejemnnya baik, tidak lagi menjadi sorotan oleh BPK,” katanya.

Kemudian ada tiga camat yang diganti, Camat Batam kota dijabat oleh Fairuz, dan Camat Batam kota yang sebelumnya Asraf Ali dilantik menjadi Camat Belakang Padang, dan Camat Batu Aji. 

Lalu ada 7 Sekretaris Camat yang posisinya juga tergantikan, sebelumnya dijabat oleh wanita kemudian diganti dengan laki-laki. Dan juga 27 lurah juga berganti posisi. 

Rudi juga berpesan agar dalam jabatan baru ini bisa membuat perubahan yang cukup signifikan, seperti pengelolaan sampah di Batam kota khususnya Perumahan Legenda.

“Itu sampah kalau sudah 3 hari pasti langsung penuh, jadi camat yang baru ini bisa mengatasi itu dan sebagai mantan kabid persampahan tentu bisa menanganinya,” ujarnya. 

(ret)