BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Wali Kota Batam H Muhammad Rudi mengukuhkan pengurus Forum Komunikasi Jejaring Pemagangan (FKJP) Kota Batam periode 2017-2020 di Vista Hotel, Batam, Jumat (27/10/2017).

Kepala Disnaker Rudi Sakyarti mengatakan, forum ini sangat perlu untuk menunjang perkembangan industri. Selain itu upaya untuk mengatasi kondisi Kota Batam yang semakin banyak penganguran. "Hal ini menyikapi lesunya ekonomi dan pengangguran yang cukup banyak di Kota Batam," ujarnya. 

Ia mengibaratkan, jika ada 500 perusahaan di Batam biasa menerima 5 orang saja peserta magang. Maka akan bisa mengurangi ribuan pengangguran. "Ini wadah menfasilitasi kebutuhan industri, dan dunia usaha dengan tenaga yang terampil dan skill," katanya. 

Peserta magang nantinya akan difasilitasi oleh Disnaker Batam ke Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) maupun langsung di perusahaan yang ada di Batam. 

Acara pengukuhan juga dibarengi dengan Seminar dan Bimtek yang dihadiri oleh 150 lebih HRD perusahaan-perusahaan besar di Batam. Bimtek ini juga diikuti kepala sekolah SMK, asosiasi profesi dan lainnya.

Acara ini juga dihadiri Staf Ahli Bidang Hubungan Internasional Kementerian Tenaga Kerja Abdul Wahab Bangtona, Direktur Pemagangan Kemenaker Asep Gunawan, Ketua Kadin Batam Jadi Rajagukguk, Ketua FKJP Kepri dan beberapa pejabat lain. 

Abdul Wahab mengatakan, saat ini standar pekerja bukan lagi berdasarkan nasional, tetapi merujuk kepada standar industri langsung. 

"Pasalnya perkembangan teknologi semakin canggih, jika SDm tidak ikut berkembang itu akan lebih sulit," katanya saat memberikan sambutan. 

Selain itu, ia menjelaskan SDM yang mumpuni sangat diperlukan di Kota Batam. "SDM yang bagus adalah sebuah keharusan di sini, maka proses pemagangan ini sangat membantu," paparnya. 

Setelah acara sambutan dilanjutkan dengan pengukuhan jajaran pengurus oleh Walikota Batam setelah itu pendatatangan MoU dengan beberapa perusahaan yang siap menerima peserta magang yaitu Ecogreen Oleochemichal dan Citra Tubindo.

FKJP Batam diketuai oleh Ir Sahat Sagala dari unsur bina industri. Forum ini terdiri dari kalangan dunia industri, LPK, asosiasi profesi, dinas tenaga kerja, dan unsur media.

(yes)