BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Keputusan Gubernur Kepri menyetujui kenaikan tarif listrik masih terus menuai kritik. Asosiasi Masyarakat Listrik (AMPLI) Kota Batam terus mengumpulkan tanda tangan ribuan warga yang mendukung agar tarif listrik tidak naik.

Saat dihubungi Ketua AMPLI Said Dahlawi mengatakan, akan terus mengumpulkan tanda tangan warga yang menolak kenaikan listrik. Bahkan sudah dilakukan di beberapa titik di Kota Batam seperti Batam Kota, Batuaji dan beberapa daerah lainnya.

"Kita tidak tentukan target jumlah, karena satu orang saja sudah mewakili keluarganya yang lain. Jumlahkan saja saat ini sudah ribuan," ujarnya.

Ia menjelaskan, AMPLI terdiri dari beberapa elemen dan semua elemen tersebut ikut mengumpulkan tanda tangan. "Kita akan teruskan perjuangan ini," katanya. 

Said mengungkapkan, gubernur terlalu ngaco menyetujui kenaikan tersebut. "Saya tidak tau apa yang merasukinya?" katanya. 

(Yes)