BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Kepala BPJS Ketenaga Kerjaan Cabang Batam Surya Rizal mendapat tantangan baru bertugas di Batam, Kepulauan Riau. 

“Saya ini stok lama tapi jabatan baru,” ujar Surya saat berbincang dengan batamnews.co.id di Soto Lamongan Batam Centre, beberapa hari lalu.

Maklum saja, Surya dahulu di tahun 2000-an pernah bertugas di Batam. Baginya Batam sudah tak asing lagi. Ia kemudia dimutasi dari  BPJS pusat di Jakarta ke Batam.

Saat bertugas di Batam, Surya mendapati, ekonomi Batam sedang bermasalah. 

Ia mengatakan, semuanya memiliki penggaruh jika ekonomi Batam menurun secara tidak langsung akan berdampak kepada sektor lain salah satunya BPJS. 

"Tentu itu berpengaruh, jika perusahaan tutup banyak orang yang claim, otomatias iuran berkurang dan jumlah peserta menurun," ujar pria asal Jambi itu.

Klaim peserta untuk Jaminan Hari Tua (JHT) atau mereka yang terkena PHK atau lainnya meningkat. Mencapai 16 ribu peserta, dengan nilai mencapai Rp 130 miliar di semester pertama ini.

Ada beberapa yang menjadi program peioritas Surya terutama menunjang keadaan ekonomi saat ini, yaitu lebih mendorong dan edukasi masyarakat tergolong Bukan Penerima Upah (BPU) untuk pentingnya menjadi peserta BPJS. 

"Jadi kalau BPU itu sama dengan pekerja yang informal, mereka tanpa perusahaan. Seperti tukang ojek, pedagang kaki lima, nelayan dan lainnya," paparnya.

Ia melanjutkan, resiko yang dihadapi BPU tersebut sama saja dengan seorang yang bekerja di pabrik. Jadi melalui media atau kerjasama dengan lembaga di Batam ini akan terus menghimbau masyarakat sadar untuk ikut BPJS Ketenaga Kerjaan. 

"Kita juga sudah laksanakan misalnya kerjasama dengan pemangkas rambut, jika pesertanya memiliki kartu BPJS maka akan dikasih diskon harga," kata Surya yang sudah datang ke Batam sejak tahun 1998 itu.

Dalam data yang diberikan Surya, dari target sampai dengan Agustus tenaga kerja BPU yang mendaftar hanya 12.174 dari target 19.321 selama tahun 2017. "Secara keseluruh memang masih kecil, diperkirakan hanya 20 persen yang mendaftar dari jutaan warga Batam yang tergolong BPU. Hal ini akan kita lakukan bertahap," papar surya. 

Selain memprooritaskan edukasi kepada golonga masyarakat BPU atau informal. Surya akan terus menjalin kerjasama dengan lembaga pemerintah ataupun swasta.

Surya mulai efetif menjalankan tugasnya pada tanggal 4 September lalu. Sebelumnya ia berdinas di Kantor Pusat Divisi Kepatuhan dan Hukum BPJS Tenaga Kerja Jakarta.

YOGI ES