BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) sudah 830.959 orang. Setidaknya sudah 79 persen dari jumlah penduduk kota Batam sudah menggunakan program tersebut. 

Menurut pihak BPJS, hal ini membuktikan, program JKN-KIS sudah diminati oleh masyarakat kota Batam. Hal itu terlihat dari kepesertaan di tingkat nasional sudah 177,8 juta dilihat dari kunjungan fasilitas kesehatan. 

"Secara perlahan, masyarakat sudah merasakan manfaat dari program JKN-KIS, target di tahun 2019, seluruh masyrakat Indonesia sudah mengikuti program JKN-KIS ini," ujar Irfan Rachmadi, Kabid SDM, Umum, dan Komunitas Publik di kantor BPJS Kesehatan Batam, Selasa (22/8/2017). 

Secara ekonomi juga memberikan dampak yang cukup signifikan, usaha di bidang kesehatan masih menjanjikan dan menyerap tenaga kerja atau tenaga medis. 

"Apalagi di kota Batam, rumah sakit yang dominan masih swasta, adapun milik pemerintah hanya dua rumah sakit, itupun RSBP tidak sepenuhnya milik pemerintah," kata Irfan. 

Namun iuran dari peserta JKN-KIS masih banyak yang menunggak, dan rata-rata akan membayar jika pada saat mengalami sakit. 

"Masih 50 persen yang membayar, sisanya menunggak, kepesertaan memiliki kebiasaan membayar jika mengalami kemalangan atau sedang sakit," ujar dia 

Sehingga ia mengajak masyarakat untuk tetap membayar iuran karena dampaknya sudah dirasakan.

(ret)