Dua Nama Calon Pengganti Rossi di MotoGP San Marino

Dua Nama Calon Pengganti Rossi di MotoGP San Marino

Valentino Rossi. (foto: ist/net)

BATAMNEWS.CO.ID, Tavullia - Tim Movistar Yamaha masih membahas siapa pebalap yang tepat untuk menggantikan Valentino Rossi pada MotoGP San Marino di Sirkuit Misano, Italia, 10 September mendatang. Dari sekian banyak nama, ada dua kandidat yang dinilai akan menemani Maverick Vinales mengaspal di sirkuit sepanjang 4,18 kilometer tersebut.

Kedua pembalap itu adalah Katsuyuki Nakasuga (test rider Yamaha) dan Johann Zarco (pembalap Yamaha Tech3). Katsuyuki diketahui sudah enam kali tampil sebagai pembalap wild card di kelas elit bersama Yamaha.

Melalui jalur wild card, Katsuyuki tercatat sudah empat musim secara beruntun tampil di Jepang sejak 2012 lalu. Pencapaian terbaiknya ketika mampu menempel Dani Pedrosa di posisi kedua pada balapan di Valencia pada 2012.

Melihat curriculum vitae (CV), pembalap berusia 36 tahun itu dianggap layak untuk menggantikan Rossi di Misano. Tapi dia harus bersaing dengan satu nama yang mulai ramai diberitakan media di Eropa, dan ia adalah Zarco.

Pebalap Yamaha Tech3 ini memiliki peluang besar ketimbang Katsuyuki. Pasalnya, Zarco telah membuktikan kapasitasnya sebagai pebalap yang sulit ditaklukan di kelas utama MotoGP dengan berada di posisi keenam pada klasemen sementara.

Catatan terbaiknya adalah saat dia meraih podium kedua di Le Mans, Prancis. Apalagi. selama ini Zarco sangat berambisi untuk menggantikan posisi Rossi di Yamaha. Meski demikian, Yamaha sepertinya tak ingin tergesa-gesa untuk menentukan pebalap.

Rossi harus absen di MotoGP San Marino pada akhir pekan ini karena masih harus menjalani proses pemulihan usai operasi. Pembalap 38 tahun itu mengalami kecelakaan saat berlatih motorcross di sirkuit miliknya.

Akibat insiden tersebut, Rossi mengalami patah tulang tabia dan fibula pada kaki kanannya. Dokter Pascarella yang memimpin prosedur medis itu menyebut Rossi harus absen hingga satu bulan untuk memulihkan diri.

"Saya pikir, dia pastinya akan beristirahat selama 30 sampai 40 hari. Kemudian, kita akan evaluasi bersama beberapa pekan lagi," kata Pascarella.

(ind)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews