BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Avanza yang terlibat kecelakaan tunggal di depan ruko Mahkota Raya, Batam Centre, Batam, ternyata berisikan enam orang. Satu orang dinyatakan tewas, sedangkan lima orang lagi luka ringan dan berat.

Jumlah isi Avanza itu setelah polisi melakukan pendataan dan olah TKP.

Semula, dari informasi awal dilapangan, menyatakan kalau penumpang mobil naas tersebut ada empat orang. Tapi setelah polisi mendata, maka diketahui seluruhnya ada enam orang.

"Pas kejadian kan belum didata. Setelah kita minta keterangan dan pendataan, ada enam orang didalam mobil," ucap kanit Laka, Ipru E Marpaung.

Sopir Mobil Avanza tersebut diketahui bernama Andry yang mengalami luka lecet pada wajah tangan, membawa lima orang penumpang, yaitu Willyam Beni yang meninggal dunia karena mengalami tulang leher patah, lalu Yanto yang masih dalam perawatan karena kondisi kritis.

Kemudian, Erwin Suwandi, mengalami luka lecet pada kaki, tangan, dada dan kepala. Lalu Dedy Santoso, mengalami luka lebam pada mata kanan dan luka robek di kening. Dan Rian Martin, mengalami luka lecet pada tangan dan kaki.

"Satu meninggal, satu kritis, dan lainnya mengalami luka-luka pada tubuh," ujar Kanit.

Sementara, laka tunggal tersebut juga membuat kondisi mobil rusak parah, bagian sebelah kiri terlihat hancur dan pintu kiri depan  dan sasis mobil tampak penyok kedalam, diduga akibat benturan pada pohon kayu dan menjepit penumpang.

Sementara, per depan dan roda hampir copot dari badan mobil, seluruh bodi mobil penyok.***