BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Universitas Riau Kepulauan (Unrika) ikut terlibat dalam kegiatan "Kembara Ilmu INAPDESA" di Malaysia. Sebanyak 30 mahasiswa dikirim untuk mengikuti kegiatan yang diikuti oleh tiga negara yakni, Indonesia diwakilkan oleh Unrika, Jepang dan Malaysia.

"(Kegiatan) ini untuk lebih mengenal budaya masing-masing negara," kata Wakil Rektor I Unrika, Ade P Nasution, Senin (27/3/2017).

Menurut Ade, dengan lebih mengenal budaya masing-masing negara, maka akan lebih mudah berkomunikasi. Oleh sebab itu, kata dia, mahasiswa yang dikirim pun diseleksi. 

Ade menambahkan, kegiatan seperti ini akan terus digalakkan agar mahasiswa memiliki kemampuan bergaul dengan mahasiswa asing. "Selain kegiatan ini, Unrika juga telah melakukan perjanjian kerjasama dengan Universitas di Vetnam dan Thailand," ujar Ade menjelaskan.

Universitas yang terlibat dalam kegiatan ini adalah Tokyo University of Foreign Student, Universiti Tun Hussein Onn Malaysia, dan Universitas Riau Kepulauan Batam (Indonesia).

Merry Enita, Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Unrika mengatakan, kegiatan ini berlangsung dari 26 - 28 Maret 2017. "Masing-masing negara mengirim 30 mahasiswa," kata Merry.

Merry juga menceritakan rasa senang para mahasiswa yang berasal dari Jepang. Alasannya, kata Merry, para mahasiswa tersebut bisa mengenal bahasa Indonesia dan Malaysia untuk pertama kali.

Yustinus Farid Setyobudi, Wakil Dekan FISIPOL mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian pengembangan diri mahasiswa khususnya bidang ilmu Pemerintahan. "Ilmu pemerintahan tak lepas dari hubungan antar manusia dalam menjalankan kegiatan pemerintahan itu," kata dia.***

RUMBADI DALLE