BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) RI, Komjen Pol Budi Waseso memberikan kuliah umum pada ratusan praktisi, mahasiswa dan pelajar SMA di Batam, Jumat (6/1/2016) di Universitas Batam (Uniba).

Dalam kuliah umumnya, pria yang biasa disapa Buwas itu sedikit bercerita ketika dirinya dipilih oleh Presiden Joko Widodo sebagai Kepala BNN RI.

"Ketika dipilih menjadi Kepala BNN, saya bukannya berkecil hati. Justru saya bangga pada diri saya," ujar Komjen Pol Budi Waseso.

Ketika mengahadapi Presiden, kata dia, dirinya masih mengingat apa yang disampaikannya ketika menghadap Presiden Jokowi.

"Bapak (Presiden) telah selamatkan saya dan keluarga saya, karena selama jadi Kabareskrim saya banyak mendapat bulian. Sekarang bebas dari Bulian. Saya tahan pak, tapi anak istri saya tidak. Saya punya kebanggaan, karena yang saya selamatkan harta benda," kata Buwas bercerita.

Kedua, kata Buwas, begitu dirinya jadi kepala BNN yang diselamatkannya jiwa manusia.

"ketiga, saya bangga karena saya yang terpilih oleh tuhan, karena hatinya bapak Presiden digerakkan oleh Allah untuk memilih saya," ucapnya.

"Maka tugas saya adalah pengabdi, tugas pengabdian itu harus tulus, ini adalah pekerjaan jihad. Kita menyelamatkan nyawa manusia dan agama," lanjutnya.

Kemudian, kata Buwas, ia menyampaikan pada Presiden bahwa dirinya tidak pernah takut melakukan tindakan tegas dilapangan.

"Belanja narkotika di Indonesia sebesar Rp 72 triliun. Selain itu,  36 lapas terindikasi ikut aktif dalam jaringan International di Indonesia," tambahnya.

(isk)