BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Sebanyak tujuh sampel DNA korban pesawat Polri M28 Sky Truck yang jatuh di perairan Lingga, Kepulauan Riau dikirim ke Mabes Polri di Jakarta, Selasa (6/12/2016) pagi.

Ketua Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Kepri, AKBP Djarot Wibowo mengatakan, telah melakukan pengambilan tujuh sampel DNA dari 5 kantong jenazah yang sudah di temukan.

"Tujuh sampel DNA jenazah bagian tubuh korban sudah dikirim," ujar Kabid Dokkes Polda Kepri ini, Selasa (6/12/2016) siang di Posko DVI Antemortem RS Bhayangkara Polda Kepri.

Pengiriman sampel DNA sekira pukul 10.00 WIB melalui pesawat Garuda. Sampel DNA yang dikirim bagian dari beberapa bodi korban.

Kata Djarot, sample DNA tersebut akan dicocokan dengan data pemanding Posmortem yang sudah ada di Mabes Polri. "Seluruh data sudah ada di Mabes, tinggal mencocokkan saja," ucap Djarot.

Kemudian, kata Djarot, hasil pencocokan sampel DNA Posmortem dan Antemortem akan dikirim dari Mabes ke Polda Kepri.

"Sejauh ini tidak kesulitan dalam identifikasi. Dari tiga data DNA seperti sidik jari, kulit dan sampel darah identitas korban akan mudah diketahui," kata dia.

Memasuki pencarian korban hari ke lima, belum ada penambahan jumlah korban yang ditemukan. 

Pencarian korban maupun bangkai pesawat M28 Sky Truck melibatkan 18 kapal, 2 Heli dan 1 pesawat udara.

Pesawat M28 Sky Truck membawa 13 penumpang dari Pangkal Pinang menuju Batam. Pesawat diketahui hilang kontak sekira pukul 10.00 WIB pagi pada 3 Desember 2016 lalu.

[is]