Polisi Cocokkan DNA Keluarga dengan Potongan Tubuh Korban Pesawat Polri

Polisi Cocokkan DNA Keluarga dengan Potongan Tubuh Korban Pesawat Polri

Kapolda Kepri Brigjen Sam Budigusdian diwawancarai wartawan (Foto: Edo/Batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Polisi mengambil sampel DNA terhadap 11 anggota keluarga korban pesawat Sky Truck Polri. Nantinya, sampel itu akan diteliti Tim DVI Polri untuk dicocokkan. 

Kapolda Kepri Brigjen Pol Sam Budigusdian, mengatakan sudah mengambil sample DNA dari semua keluarga korban.

Nantinya akan dicocokkan dengan potongan tubuh yang ditemukan di perairan Senayang, Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau (Kepri).

"Tim DVI telah mengambil Sample DNA dari keluarga korban," kata Brigjen Pol Sam Budigusdian, di Rumah Sakit Bayangkara Polda Kepri, Minggu (4/11/2016) sore.

Kemudian, Tim DVI juga sudah menerima empat kantong jenazah yang berisikan potongan tubuh manusia yang ditemuka oleh nelayan dan tim pencari.

"Satu kantong, terdapat satu bagian tubuh yang tidak utuh, tidak ada kepala, tangan, dan bagian perut terbuka," ucap Sam.

Saat ini, sambung Sam, Tim gabungan masih terus melakukan pencarian di seputaran titik lokasi jatuhnya pesawat buatan kanada tersebut.

"Tim masih melakukan pencarian, dan dibagi menjadi empat titik," ujar Kapolda Kepri.

Untuk diketahui, antemortem adalah data diri korban sebelum meninggal dunia. Data ini dapat berupa properti yang dikenakan korban semasa hidup atau data rekam medis korban, seperti gigi geligi, sidik jari, air liur, atau riwayat operasi. Data-data tersebut dapat diperoleh melalui kerabat langsung korban, misalnya orang tua.

Data tersebut nantinya akan dicocokan dengan data post mortem atau data temuan saat di lokasi kejadian. Apakah itu dari properti yang dikenakan korban atau dari rekam medis. 

Sejauh ini, Tim SAR gabungan sudah mengevakuasi 4 kantong mayat yang berisi potongan tubuh. 4 kantong mayat itu telah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Batam, Kepri untuk proses identifikasi lebih lanjut.

Pesawat Skytruck milik Polri yang jatuh di perairan Kabupaten Lingga, Kepri pada Sabtu (3/12) lalu mengangkut 13 orang. Tiga belas orang itu merupakan polisi untuk dirotasi ke sejumlah daerah.

Berikut data nama 13 polisi yang menjadi korban jatuhnya pesawat Skytruck milik Polri

1. AKP Budi Waluyo (pilot)
2. AKP Eka Barokah (pilot)
3. AKP Tonce (pilot)
4. Brigadir Joko Sujarwo (mekanik)
5. Brigadir Mustofa (mekanik)
6. AKP Abdul Munir (penumpang)
7. AKP Safran (penumpang)
8. Bripka Erwin (sda)
9. Briptu Andi Z(sda)
10. Bripda Rizal (sda)
11. Bripda Eri (sda)
12. Brigadir Suwarno (sda)
13. Brigadir Joko Sungatno 

 

[edo]


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews