Apa Kabar 4 Mobil Bodong Selundupan? Bea Cukai: Saya Nggak Urus

Apa Kabar 4 Mobil Bodong Selundupan? Bea Cukai: Saya Nggak Urus

Empat mobil mewah selundupan yang dikawal aparat kepolisian 17 September 2016 lalu (Foto: Batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Empat unit mobil bodong asal Singapura tangkapan  Tim Patroli Sea Rider KP Bisma 801 belum berada di tangan petugas Bea Cukai. Empat mobil kategori mewah itu ditangkap pada Sabtu, 17 September 2016 di perairan Sagulung, Batam.

Kasus ini ditangani jajaran Polda Kepri. Kepala Kantor Pelayanan Utama Bea Cukai Batam Nugroho Wahyu Wisnu saat ditanya mengaku tak mengurus dan tidak mau terlibat dalam perkara tersebut.

"Saya nggak urus mobil bodong. Saya nggak urus mobil bodong, dan saat ini saya nggak tahu, karena saya tidak tahu soal itu, karena itu tangkapan polisi," ujar Nugroho di Kantor KPU Bea Cukai Batam di Jalan Kuda Laut, Batuampar, Rabu (5/10/2016).

Kendati demikian, Nugroho mengatakan tetap bersinergi dengan petugas lain untuk memberantas kasus-kasus penyelundupan di Batam.

"BC Batam bersinergi untuk menjaga dari aksi penyelundupan dan soal mobil saya nggak urus," kata dia.

Hingga saat ini keempat mobil tersebut belum diserahkan ke Bea Cukai yang khusus menangani permasalah penyelundupan.

Empat mobil bodong bekas asal Singapura itu terdiri dari 1 unit Mercedes Benz jenis sedan warna hitam, 1 unit Mini Cooper warna silver, 1 honda Odyssey jenis MPV warna abu-abu, 1 unit Honda sedan warna silver.

Kapal KM Sea Master Three GT 32 No 311 PPO yang menyelundup dinakhodai Zulkarnain Bin M.Yusuf.

Perkara itu dilaporkan pertama kali oleh AKP Arya Fitri melihat kapal tersebut kandas di perairan Tanjunguncang dan saat didekati serta diperiksa ada isi muatan ada 4 mobil bodong bekas asal Singapura yang akan diselundupkan masuk ke Pulau Batam melalui pelabuhan tikus di wilayah Sagulung.

Kapolda Kepri Brigjen Pol.Sam Budigusdian kepada wartawan saat ekpos di dermaga Pelabuhan Batuampar pada dua minggu lalu (18/9/2016), akan menyerahkan kasus tersebut ke Bea Cukai.

 

[jim]


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews