Pengangguran di Batam Tinggi, Amsakar: Banyak Pencari Kerja Tak Punya Skill

Pengangguran di Batam Tinggi, Amsakar: Banyak Pencari Kerja Tak Punya Skill

Para pencari kerja di sebuah perusahaan di Kawasan Industri Batamindo, Mukakuning, Sei Beduk, Batam beberapa waktu lalu (Foto: Ist/Batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Angka pengangguran di Batam dinilai cukup tinggi dibanding tahun sebelumnya. Bahkan Batam disebut sebagai kota dengan angka  pengangguran tertinggi di seluruh Indonesia dalam 3 tahun terakhir.

"Batam paling tinggi angka penganggurannya, dengan persentase 9 persen di seluruh Indonesia," ujar Ketua Komisi IV DPRD Kota Batam yang membidangi ketenaga kerjaan, Riky Indrakari, Kamis (29/9/2016).

Menurut politikus dari Partai Keadilan Sejahtera itu, persentase tersebut belum termasuk dengan pengangguran setengah terbuka.

Hal tersebut juga diakui Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmad. Namun Amsakar mengatakan, pengangguran itu disumbangkan dari penduduk dari luar Batam.

Terutama mereka yang datang merantau ke Batam dan tidak memiliki skill.

"Pendatang yang ke Batam kebanyakan orang yang tidak memiliki skill, hal ini membuta angka pengangguran semakin banyak," ujar mantan Kepala Disperindag Kota Batam itu.

Arus pendatang ke Batam yang tinggi membuat pemerintah kota, kata Amsakar, sulit menekan angka kemiskinan serta pengangguran.

"Kemiskinan sulit untuk dituntaskan karena pendatang selalu bertambah terutama pada hari-hari besar," kata Amsakar.

Tingginya angka pengangguran di Batam ini terlihat dari ramainya para pencari kerja yang berjibaku mencari kerja di perusahaan-perusahaan di Batam.

Bahkan kendati lowongan kerja hanya terhitung sedikit, namun para pencari kerja bisa mencapai ribuan orang.

 

[ret]


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews