BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Polisi memastikan kematian Mohamed Isa bin Omar karena sakit. Hal itu berdasarkan hasil pemeriksaan dari dokter forensik Rumah Sakit Bhayangkara di Nongsa.

Warga negara Singapura itu ditemukan meninggal dunia di kamar Apartemen Lai-Lai Nagoya pada Selasa (6/9/2016).

Hal tersebut diungkapkan Kapolsek Batuampar, Kompol Arwin A Wientama.

"Korban ini dipastikan meninggal karena sakit, dan itu dinyatakan oleh dokter," kata Arwin, Rabu (7/9/2016).

Namun belum bisa dipastikan korban menderita penyakit apa sebelumnya. Polisi masih menunggu hasil visum resmi dari pihak rumah sakit. 

"Kita harus tunggu surat dari Rumah Sakit. Memang di TKP kemarin ditemukan sejumlah obat-obatan untuk konsumsi dia," ujar Kapolsek Batuampar Rabu (7/9/2016) saat dijumpai di Polresta Barelang.

Hari ini, kata Arwin, polisi memeriksa tiga saksi terkait kematian Mohamed Isa bin Omar. 

Tiga saksi tersebut adalah, Bobi Hartanto, Linda dan Aluy, merupakan pekerja hotel.

"Kita meminta pihak hotel untuk membuat laporan terkait adanya penemuan mayat di hotel Lai-Lai kemarin. Dari tiga saksi itu seorang resepsionis dan dua orang cleaning service," kata Arwin.

Sejauh ini belum ada pihak keluarga yang mendatangi korban. 

Menurutnya, pihak keluarga yang datang akan diarahkan ke bagian intel yang menangani orang asing.

Namun jika nantinya juga tidak ada pihak keluarga yang datang mengunjungi atau mengambil jenazah korban, polisi akan menyerahkan jenazah kepada Konsulat Singapura di Batam.

"Mau tidak mau ya harus begitu. Kita serahkan ke konsulatnya kalau tidak ada keluarga yang datang," ujar Arwin.

[edo]