BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Batam gelar Operasi Pasar (OP) selama bulan suci Ramadhan. Disperindag menjadwalkan operasi pasar selama enam kali di beberapa daerah di Kota Batam.

"Hari ini operasi pasar yang ke empat, di daerah Nongsa," ujar Wan Muhammad Zain, SE Kabid Perdagangan Dalam Negeri saat ditemui di kantornya, Rabu (15/6/2016).

Ia mengatakan, operasi pasar ini untuk membantu masyarakat selama bulan Ramadhan. Karena diketahui selama bulan Ramadhan ini harga sembako melonjak tinggi.

"Nongsa hari ini gula pasir dibawa setengah ton di jual Rp14.500 per kilo, minyak 50 karton Rp16.700 dan beras 1 Ton Rp7.000 per kilo," kata pria yang akrab disapa Wan ini.

Diketahui saat ini harga gula pasir di pasar Rp16.000 per kilo, sementara harga eceran mencapai Rp17.000 perkilo. Sementara untuk harga daging melonjak tinggi mencapai Rp160.000 per kilo untuk daging segar, dan Rp85.000 per kilo untuk daging es.

"Harga daging memang ada kenaikan, saat ini kita lagi koordinasi sama dinas KP2 untuk masalah stok dan lain-lain," ucap Wan.

Ia menambahkan, untuk kenaikan harga daging di Batam ia tidak bisa berkomentar banyak. "Saya takut salah komentar, nanti takut salah," papar Wan.

Hal senada juga disampaikan oleh Kepala Dinas Disperindag, Rudi Syakerti. Ia juga tidak bisa berbuat banyak terhadap melonjaknya harga daging di Batam. "Sidak sudah kita lakukan, mau gimana lagi," ujarnya saat dihubungi terpisah.

(isk)