Batam, Batamnews – Cakendi, seorang pedagang keliling asal Jawa Timur yang kini menetap di Batam, telah mengubah pernak-pernik dan akar kayu menjadi gelang yang unik dan menarik selama 10 tahun. Dengan semangat petualangannya, ia menjelajahi dan mengelilingi Indonesia untuk mencari bahan-bahan berkualitas.

Dari Sabang sampai Merauke, Cakendi mengumpulkan inspirasi dan material untuk menciptakan karya-karya indah yang memikat hati para pelanggannya. Setiap gelang yang dibuatnya bukan hanya produk unik, tetapi juga warisan keindahan alam dan budaya Indonesia kepada dunia.

"Saya mendapatkan inspirasi untuk membuat gelang dari pernak-pernik dan akar kayu ketika melihat banyak barang tersebut terbuang percuma," ujar Cakendi. "Saya pikir, mengapa tidak mencoba mengolahnya menjadi sesuatu yang indah dan bermanfaat?," sambung dia.

Baca juga: Anambas Tawarkan Kerupuk Atom, Cumi Dendeng hingga Beragam Kuliner di Stand Bazar MTQH Kepri 2024

Kesabaran Cakendi dalam menganyam dan mengombinasikan bahan-bahan tersebut menjadikan setiap gelang sebagai karya seni tersendiri dengan motif yang menawan, memikat banyak konsumen dari berbagai kalangan.

"Untuk gelang manik-maniknya itu anak saya sendiri yang membuatnya, dan saya yang menjual hasil karya anak saya," tambahnya.

Dalam perjalanan menjajakan gelangnya, Cakendi tidak hanya berjualan, tetapi juga berbagi cerita dan pengalaman dengan orang-orang yang ditemuinya. Kehidupan sebagai pedagang keliling mengajarkannya banyak hal tentang keragaman budaya di Indonesia.

"Ini bukan hanya soal berjualan, tapi juga menjelajahi negeri ini dan mempelajari kekayaan budayanya. Saya merasa beruntung bisa bertemu dengan orang-orang dari berbagai latar belakang dan belajar dari mereka," sebut dia.

Penulis: Aisyah