Harga Terus Naik, Pemko Tanjungpinang Datangkan Cabai Asal Sulawesi Utara 

Harga Terus Naik, Pemko Tanjungpinang Datangkan Cabai Asal Sulawesi Utara 

Harga Cabai di Tanjungpinang terus naik.

Tanjungpinang, Batamnews - Sebanyak satu ton cabai asal Provinsi Sulawesi Utara tiba di Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau, Kamis, 29 Februari 2024. 

Kedatangan cabai merah, keriting, dan CMK ini diharapkan dapat membantu menjaga stabilitas harga menjelang hari raya Ramadhan 1445 Hijriah.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Kesehatan Hewan (DKP2KH) Kepri, Rika Azmi, menyatakan bahwa cabai tersebut merupakan bagian dari lima ton cabai yang direncanakan untuk disalurkan. 

Baca juga: KPR FLPP BRK Syariah, Solusi Warga Tanjungpinang untuk Miliki Rumah Impian

Cabai tersebut akan didistribusikan melalui gerakan pangan murah atau operasi pasar untuk membantu masyarakat mendapatkan cabai dengan harga yang terjangkau.

Harga cabai di Tanjungpinang terus melambung, dengan harga mencapai Rp90 ribu per kilogram di Pasar Bintan Centre Tanjungpinang. Kenaikan harga terbesar terjadi pada cabai merah, yang sebelumnya dijual sekitar Rp58 ribu per kilogram menjadi Rp90 ribu per kilogram. 

Hal serupa juga terjadi pada cabai Nano dan cabai hijau. Meskipun demikian, harga cabai rawit masih berada dalam kisaran normal, yaitu sekitar Rp48 ribu per kilogram. 

Baca juga: Gubernur Ansar Kukuhkan Pengurus FORARI Periode 2023-2025

Diharapkan, kedatangan cabai asal Sulawesi Utara ini dapat membantu mengendalikan harga cabai dan memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam memperoleh cabai dengan harga yang terjangkau.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews