Warga Batu Merah di Batam Jadi Korban Penganiayaan dan Penusukan, Pelaku Kabur

Warga Batu Merah di Batam Jadi Korban Penganiayaan dan Penusukan, Pelaku Kabur

Pelaku penikaman warga Batu Merah Kota Batam. (Foto: istimewa)

Batam, Batamnews - Malam Minggu, 25 Februari 2023, menjadi saksi bisu sebuah peristiwa tragis yang terjadi di Mushola Al Harun, Batu Merah, Kecamatan Batu Ampar, Kota Batam, Kepulauan Riau. Salim Kia, seorang warga setempat, menjadi korban penganiayaan dan penusukan setelah rapat Rukun Tetangga (RT) berakhir.

Menurut keterangan istri korban, setelah mengikuti rapat RT, Salim Kia berbincang dengan beberapa warga di Warung Agus Salim. Dalam percakapan tersebut, Salim Kia ingin berbicara dengan Surianto alias Ian Bagong, seorang pria yang dikenalnya di lingkungan tempat tinggalnya.

"Suami saya minta ijin kepada pak RT (Satria Tera Male) untuk berbicara baik-baik pada pelaku, tapi pelaku menanggapi dengan emosi atau bisa dikatakan nge gas sewaktu berbicara," ungkap istri korban, Jumat, 1 Maret 2024.

Baca juga: Pengumuman! Ada Perbaikan, Jalan Trans Barelang Bukit Bismillah Ditutup Sementara

Percakapan berlangsung tegang ketika Surianto merespon dengan emosi dan menolak tudingan yang dilontarkan Salim Kia. Salim Kia hanya bertanya, namun Surianto ngegas dan menolak tuduhan dengan keras.

Pelaku bahkan memanggil anak Salim Kia, membantah tuduhan yang dilontarkan anak Salim Kia kepadanya. Salim Kia menjadi marah karena pelaku menunjuk-nunjuk anaknya dengan nada tinggi. Meski sempat emosi, keadaan berhasil ditenangkan oleh Ketua RT dan beberapa warga.

Namun, ketika Salim Kia dan Surianto sedang dalam pembicaraan, tiba-tiba Surianto mengeluarkan sebilah pisau badik dan menyerang Salim Kia secara membabi buta. Serangan tersebut tidak memberi kesempatan kepada Salim Kia untuk membela diri, menyebabkan luka tusuk yang cukup dalam dan mengakibatkan pendarahan.

Baca juga: Warga Karimun Harus Tahu! STNK Terancam Terblokir Jika Abaikan Pembayaran Denda Tilang ETLE

"Pas suami saya dan dia dilerai, dia mengeluarkan pisau badik langsung menikam suami saya membabi buta tanpa ampun sehingga mengakibatkan luka tusuk yang lumayan dalam sehingga membuat suami saya pendarahan dan di larikan ke rumah sakit," tambahnya.

Salim Kia segera dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis. Saat ini, kondisinya masih dalam tahap pemulihan. Pihak berwajib juga sudah turun tangan untuk menyelidiki kasus ini. 

Pelaku, Surianto alias Ian Bagong, melarikan diri setelah kejadian dan hingga kini belum berhasil ditangkap. Masyarakat diminta untuk berhati-hati dan segera melaporkan kepada pihak berwajib jika melihat keberadaan pelaku. Informasi lebih lanjut dapat disampaikan kepada pihak kepolisian setempat.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews