Batam, Batamnews - Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 untuk Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) di Daerah Pemilihan Kepulauan Riau menunjukkan hasil sementara yang kurang menguntungkan bagi mantan Kapolda Kepulauan Riau, Irjen Pol (Purn.) Drs. Yotje Mende, M.Hum.

Berdasarkan data terbaru dari Komisi Pemilihan Umum (KPU), Yotje Mende yang berada di bawah bendera Partai Hati Nurani Rakyat, hanya mampu mengumpulkan 2.581 suara, sebuah angka yang jauh tertinggal dibandingkan dengan perolehan suara tertinggi di daerah pemilihan yang sama.

Baca juga: 

Sosok Caleg Perempuan Ini Libas Petahana Anggota DPRD Kepri yang Juga Mantan Wakil Ketua DPRD Batam

Sementara itu, persaingan di puncak klasemen sementara dikuasai oleh beberapa nama besar. Dari Partai Kebangkitan Bangsa, H. Isdianto, S.Sos., M.M., berhasil meraup suara dengan perolehan 12.605 suara. Diikuti oleh Ir. H. M. Endipat Wijaya, M.M. dari Partai Gerakan Indonesia Raya yang berhasil mengumpulkan 29.001 suara, dan Dr. H. M. Soerya Respationo, S.H., M.H. dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan dengan 15.701 suara.

Kemudian ada juga nama Rizki Faisal dari Partai Golkar dengan perolehan suara 29.100, disusul Cen Sui Lan 28.066 suara. Dari PKS dipimpin Suryani dengan suara 18.074 suara. Kemudian dari Partai NasDem, Randi Zulmariadi 21.087 suara, dan koleganya Nyat Kadir 15.592 suara. 

Berita Terkait: 

Mantan Wakapolda Kepri Irjen Pol. Drs. Darmawan Berpotensi Raih Kursi DPRD Provinsi Kepulauan Riau

Masing-masing Caleg DPR RI itu hanya akan memperebutkan empat kursi di Dapil Kepulauan Riau. Hasil sementara ini didasarkan pada penghitungan suara dari 2.831 Tempat Pemungutan Suara (TPS) dari total 5.914 TPS di Kepulauan Riau, yang mencerminkan 47.87% dari total suara. Meskipun masih ada banyak suara yang belum dihitung, perolehan suara Yotje Mende tampaknya masih jauh dari harapan untuk dapat bersaing di papan atas.

Perolehan suara yang rendah bagi mantan Kapolda Kepri ini menunjukkan dinamika politik yang kompleks dan persaingan ketat di antara para calon legislatif di daerah pemilihan Kepulauan Riau. Hasil akhir pemilihan legislatif ini akan ditentukan setelah seluruh suara dihitung dan direkapitulasi secara resmi oleh KPU.

Berita Terkait: 

10 Partai Teratas dalam Pemilihan Legislatif DPRD Provinsi Kepulauan Riau 2024 di Dapil 3: Begini Nasib Husnizar Hood

Penghitungan suara yang dilakukan oleh Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), rekapitulasi hasil penghitungan suara, dan penetapan hasil pemilu dilakukan secara berjenjang dalam rapat pleno terbuka oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), KPU Kabupaten/Kota, KPU Provinsi, dan KPU Pusat berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.