Polisi Dalami Motif Tragis Pemuda Gantung Diri di Karimun, Sejumlah Saksi Diperiksa

Polisi Dalami Motif Tragis Pemuda Gantung Diri di Karimun, Sejumlah Saksi Diperiksa

Kanit Reskrim Polsek Tebing Ipda Fredyk. (Foto: Edo/Batamnews)

Karimun, Batamnews - Unit Reskrim Polsek Tebing bersama Polres Karimun terus mengusut kasus mengenaskan yang terjadi pada Senin, 29 Januari 2024, di mana seorang pemuda berinisial Br dilaporkan meninggal karena gantung diri. 

Meskipun pihak kepolisian dan dokter forensik telah menyatakan kematian Br sebagai bunuh diri, masih terdapat pertanyaan mengenai apa yang mendorongnya ke tindakan tersebut.

Kanit Reskrim Polsek Tebing Ipda Fredyk S Harahap mengatakan, proses penyelidikan terhadap kasus gantung diri itu terus berjalan dengan memanggil sejumlah saksi-saksi penting dalam kasus tersebut.

Baca juga: Polisi Selidiki Motif di Balik Tragedi Bunuh Diri Seorang Pemuda di Karimun

"Masih dalam lidik, proses masih terus berlangsung,” kata Kanit Fedryk.

Bahkan disebutkannya, polisi telah memanggil seorang oknum diduga terlibat dalam percakapan berisi ancaman yang diterima oleh pihak keluarga.

“Kami juga telah memanggil saksi yang disebutkan dalam percakapan ancaman itu, meski begitu kami belum bisa menyampaikan hasilnya sekarang," kata Ipda Fedryk.

Selain itu, ia juga berharap, masyarakat tidak termakan informasi yang belum pasti kebenarannya. Maka, kepada masyarakat untuk bersabar dan menyerahkan semua proses penyelidikan kepada aparat kepolisian.

Baca juga: Polres Karimun Konfirmasi Hasil Visum Kasus Pemuda Gantung Diri, Tak Ada Tanda Kekerasan

"Ada beberapa hal yang perlu kami konfirmasi kepada pihak keluarga, namun saat ini tentunya, masih dalam suasana duka, sehingga belum dapat kami lakukan. Kami minta masyarakat bersabar dan menunggu fakta kebenaran dari hasil pemeriksaan," katanya.

Ia kembali menekankan, bahwa kematian korban dari hasil pemeriksaan dan fakta-fakta ditempat kejadian itu, murni disebabkan bunuh diri.

"Dokter forensik sudah ungkapkan bahwa tidak ada tanda-tanda kekerasan, dan kematian korban murni bunuh diri. Hasil olah TKP juga tidak ada kami temukan tanda perkelahian atau semacamnya," katanya.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews