Heboh! Air Minum di Batam Tercemar Cacing dan Jentik Nyamuk

Heboh! Air Minum di Batam Tercemar Cacing dan Jentik Nyamuk

Air SPAM diduga tercemar cacing.

Batam, Batamnews - Warga di sejumlah wilayah di Batam, seperti Batu Ampar, Nagoya, Tiban, hingga Sagulung, mengeluhkan tercemarnya air minum SPAM (Sistem Penyediaan Air Minum) Batam oleh mahluk jenis cacing dan jentik nyamuk. 

Peristiwa ini telah terjadi sejak beberapa hari lalu, dengan warga melaporkan kekeruhan dan rasa gatal pada air yang mereka konsumsi.

Seorang warga di Sagulung mengungkapkan, "Airnya ada cacing, barusan ini." Keluhan serupa juga disuarakan oleh warga di Nagoya, yang merasakan air keruh dan mengakibatkan ketidaknyamanan saat digunakan. 

Baca juga: Jaga Kualitas Air, BP Batam dan PT ABHi Lakukan Flushing Jaringan Pipa Air

SPAM Batam telah merespons keluhan ini dan meminta pihak Air Batam Hilir untuk segera mengatasi masalah tersebut.

Masalah ini muncul setelah sejumlah insiden pipa bocor yang telah menyengsarakan puluhan ribu konsumen sebelumnya. Kini, masyarakat dihebohkan dengan kontaminasi air minum oleh cacing halus, yang disampaikan melalui pernyataan resmi BP Batam.

Melalui press release-nya, BP Batam mengakui adanya kontaminasi air minum dan menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat pengguna air minum produksi. Percakapan mengenai air keruh sebelumnya telah menjadi perhatian masyarakat, namun sekarang masalah tersebut semakin diperparah dengan ditemukannya cacing halus dalam air minum. 

Masyarakat pengguna air SPAM BP Batam, saat ini, merasa khawatir dan ketakutan untuk menggunakan air minum tersebut.

Baca juga: Longsor di Turunan Bukit Daeng Bikin Macet, Bina Marga Koordinasi dengan Pihak Perusahaan 

Dinas Kesehatan Kota Batam sebagai pengawas eksternal telah turun ke lapangan untuk menyelidiki air minum yang tercemar cacing halus tersebut. 

"Kami cek dulu ke lapangan. Nanti kami ambil sampel airnya," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam, Didi Kusmarjadi, dalam tanggapannya terhadap kejadian ini.

Peristiwa ini menunjukkan pentingnya penanganan yang cepat dan efektif dalam menjaga kualitas air minum yang disalurkan ke masyarakat, serta meningkatkan sistem pengawasan untuk mencegah terulangnya masalah serupa di masa depan.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews