Jakarta, Batamnews - Warga Muslim di Jepang kini dapat merasakan kemeriahan lantunan Adzan tanpa rasa khawatir, berkat kebijakan baru yang dikeluarkan oleh Pemerintah Jepang. Keputusan ini memperbolehkan Adzan berkumandang di tempat umum, dan telah mendapat sambutan positif dari komunitas Muslim di negara ini.

Kumandan Azan di waktu Sholat Ashar itupun, di posting oleh Akun Instagram Masjid Istiqlal Osaka sebagai bukti konkrit dari perubahan ini. Dalam video tersebut, suara speaker terdengar mengumandangkan Adzan di Masjid Istiqlal Osaka yang terpasang di luar bangunan. 

Suasana sekitar masjid terlihat tenang, dengan aktivitas yang berjalan seperti biasa saat Adzan berkumandang.

Baca juga: Elkan Baggot Cetak Gol di Lingga Inggris, Kembali Dipanggil Timnas Melawan Irak dan Filipina

Kebijakan ini menjadi respon atas meningkatnya jumlah Muslim di Jepang secara drastis. Selain memperbolehkan Adzan berkumandang, sejumlah tempat umum di Jepang juga kini menyediakan mushola untuk beribadah umat Muslim. 

Salah satunya terdapat di stasiun Nanba di Osaka, yang menunjukkan keseriusan Pemerintah Jepang dalam menciptakan lingkungan yang inklusif untuk berbagai agama.

Resmi diresmikan oleh Wakil Presiden Republik Indonesia KH Ma'ruf Amin dan peletakan batu pertama pada 6 Maret 2023, Masjid Istiqlal Osaka menjadi salah satu contoh konkrit dari upaya Pemerintah Jepang dalam mendukung keberagaman agama. 

Baca juga: Akau Potong Lembu Tanjungpinang Hampir Rampung, Masjid Al Muhajirin Jadi Dua Lantai

Bangunan masjid ini terdiri dari 3 lantai, dengan berbagai fasilitas. Lantai pertama menyediakan minimarket dan makanan halal Indonesia, lantai kedua digunakan sebagai tempat sholat berjamaah wanita, dan lantai ketiga diperuntukkan bagi pria.

Kebijakan ini bukan hanya sebuah langkah penting bagi Muslim di Jepang, tetapi juga merupakan demonstrasi nyata tentang toleransi antar umat beragama yang sedang tumbuh di Jepang. 

Dengan adanya kesempatan untuk mendengarkan Adzan dan fasilitas ibadah yang semakin mudah diakses, Jepang menunjukkan tekadnya dalam membangun masyarakat yang ramah terhadap keberagaman dan inklusif bagi semua warganya.