Kabar Kematian Tragis Siswi SMP Negeri 26 Batuaji Batam Disebut Stres Pembelajaran dan Bermasalah dengan Guru

Kabar Kematian Tragis Siswi SMP Negeri 26 Batuaji Batam Disebut Stres Pembelajaran dan Bermasalah dengan Guru

Ilustrasi siswi SMP yang stres menghadapi pembelajaran (Foto: Ist)

Batam, Batamnews.co.id - Motif kmatian seorang siswi SMP Negeri di Batuaji, Batam, Provinsi Kepulauan Riau, yang ditemukan meninggal tak wajar di kamarnya, masih belum dapat dipastikan. Namun menurut informasi dari warga, gadis yang disebut masih duduk di bangku sekitar kelas 7 atau 9 itu, stres gara-gara pola belajar di kelasnya.

Pihak sekolah telah membantah kabar tersebut dan menyatakan tidak ada kejadian yang mengarah terhadap peristiwa tersebut. 

 

"Kami dapat informasi tadi malam. Kita kemudian konfirmasi ke alumni-alumni, paguyuban, komite, tidak ada, sekilas mirip saja (celana yang dipakai)," ujar Habib, guru SMP Negeri 26 mewakili Kepala Sekolah kepada Batamnews.co.id, 20 Oktober 2023.

Pagi ini, pihak sekolah juga langsung melakukan pemeriksaan di sekolah. "Pagi-pagi kami kumpulkan semua. Siapa yang tidak masuk. Kami cek satu-satu, murid kami kumpulkan, kita absen satu-satu," ujar Habib.

Menurut kabar yang beredar, peristiwa itu terjadi karena korban bermasalah dengan pembelajaran. "Selain itu juga ada masalah dengan gurunya," ujar Rado, seorang sumber kepada Batamnews.co.id sembari memperlihatkan sebuah percakapan soal peristiwa itu, Kamis malam, 19 Oktober. 

UPDATE: Penjelasan Pihak SMPN 26 Batam Terkait Kabar Siswi Meninggal Tak Wajar: Sejauh Ini Tidak Ada, Kita Sudah Cek

Namun mengenai kepastian motif tersebut belum dapat dipastikan. Kapolsek Batuaji, AKP SAndy Pratama Putra, hingga saat ini belum bisa dihubungi.

Dalam video yang dibagikan, juga terlihat, gadis tersebut terlihat menggunakan baju kaos dan celana training olahraga. Melihat kondisi di video tersebut cukup memprihatinkan. 

Penjelasan dari Pihak SMP Negeri 26 soal Beredarnya Kabar Kematian Siswinya

Pihak SMP Negeri 26 mengungkapkan kabar mengenai adanya salah seorang siswi yang meninggal dunia secara tidak wajar belum dapat dipastikan. Pihak kepolisian juga telah menyelidiki kabar itu sejak Kamis malam.

"Kami dapat informasi tadi malam. Kita kemudian konfirmasi ke alumni-alumni, paguyuban, komite, tidak ada, sekilas mirip saja (celana yang dipakai)," ujar Habib, guru SMP Negeri 26 mewakili Kepala Sekolah kepada Batamnews.co.id, 20 Oktober 2023.

Pagi ini, pihak sekolah juga langsung melakukan pemeriksaan di sekolah. "Pagi-pagi kami kumpulkan semua. Siapa yang tidak masuk. Kami cek satu-satu, murid kami kumpulkan, kita absen satu-satu," ujar Habib.

Selain itu pihak sekolah juga sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian. Pihak kepolisian juga melakukan koordinasi dengan pihak sekolah.

"Polisi sudah datang dan kami kasih nomor telepon orangtua murid yang tidak masuk. Polisi mencari data-data dan fakta," ujar Habib.

Pihak sekolah sempat kaget juga mendapat kabar tersebut dari berbagai pihak. "Memang sudah heboh dari semalam, tapi hingga sejauh ini tidak benar," ujar dia.

Mengenai informasi lainnya, pihak sekolah juga tak mendapatkan informasi seperti yang beredar di masyarakat. "Sejauh ini tidak ada," ujar Habib.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews