Batam, Batamnews.co.id - Kondisi kualitas udara di Batam diperkirakan semakin berbahaya akibat semakin tebalnya kabut asap yang muncul pada Sabtu, 7 Oktober 2023. Peristiwa ini telah menimbulkan kekhawatiran di antara warga Batam, terutama mengingat hampir seluruh langit di kota ini telah dipenuhi oleh kabut asap. Sejumlah orang jatuh sakit diduga dampak dari kabut asap. 

Asal Kabut Asap

Diduga kuat, kabut asap ini berasal dari provinsi Riau, setelah ditemukan adanya titik api kebakaran hutan dan lahan dalam beberapa hari terakhir. Fenomena ini telah mempengaruhi jarak pandang di Batam, yang kini semakin terbatas.

Dampak Kesehatan

Keberadaan kabut asap ini tidak hanya mengganggu aktivitas sehari-hari, tetapi juga berdampak pada kesehatan warga. Sejumlah orang di Batam mulai terserang sakit infeksi saluran pernapasan (ISPA).

"Pantesan banyak yang sakit," ungkap salah satu warga Batam kepada Batamnews.co.id. Kenaikan jumlah pasien juga tercatat di sejumlah klinik kesehatan di Batam.

Respons Pemerintah

Hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi dari pemerintah setempat mengenai kondisi ini. Warga mengharapkan adanya langkah-langkah konkret untuk menangani situasi yang semakin memburuk ini, termasuk pengadaan masker dan penyemprotan disinfektan di area publik.

Imbauan untuk Warga

Warga diimbau untuk meminimalisir kegiatan di luar rumah dan menggunakan masker yang dapat menyaring partikel halus dari udara. Selain itu, sangat disarankan untuk menjaga kesehatan dengan mengonsumsi makanan bergizi dan vitamin.