Gebyar Melayu Pesisir 2023: UMKM Indonesia Bersinar dengan Kolaborasi Internasional

Gebyar Melayu Pesisir 2023: UMKM Indonesia Bersinar dengan Kolaborasi Internasional

GMP 2023 bukan hanya sekadar acara, melainkan momentum penting bagi pertumbuhan UMKM di Kepulauan Riau dan kolaborasi ekonomi yang diharapkan akan membawa manfaat jangka panjang bagi semua pihak.

Batam, Batamnews - Gebyar Melayu Pesisir (GMP) 2023 kembali menyinari Kepulauan Riau (Kepri) sebagai momen yang sangat ditunggu oleh Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) pada tanggal 26 September 2023.

Acara prestisius ini diselenggarakan berkat kolaborasi antara Bank Indonesia (BI) dan Pemerintah Provinsi Kepri, menjadi wahana utama untuk memajukan ekonomi kerakyatan dan mendukung pertumbuhan pesat UMKM.

Tahun ini, puncak GMP juga diberkati dengan kerja sama internasional, dengan Malaysia dan Thailand turut serta, semakin memeriahkan acara tersebut pada Kamis (28/9/2023).

GMP pertama kali diadakan pada 3 Maret 2021, dengan misi utama memperkuat ekonomi kerakyatan dan mendukung UMKM, yang diakui sebagai tulang punggung ekonomi Kepulauan Riau.

Baca juga: Ketua Dekranasda Kepri Apresiasi Bakat Anak Daerah pada Malam Gebyar Melayu Pesisir

Kesuksesan GMP terlihat dari semangat yang membara di kalangan pelaku UMKM di Kepri, yang semakin berani memasarkan produk-produk mereka ke pasar internasional, menjadikannya sebagai batu loncatan penting menuju panggung dunia.

GMP 2023 digelar di Harbour Bay Downtown Batam, Kelurahan Sungai Jodoh, Kecamatan Batu Ampar, Kota Batam. Acara ini bukan hanya ajang promosi produk UMKM, tetapi juga menjadi wadah kolaborasi dengan pasar dagang (expo) Indonesia Malaysia Thailand Growth Triangle (IMT-GT). Kolaborasi ini bertujuan untuk membantu pelaku UMKM Kepri memperluas jangkauan pasar mereka hingga lintas batas negara.

Rangkaian acara GMP dimulai dengan kurasi produk UMKM unggulan oleh para kurator berpengalaman, memberikan masukan berharga bagi pelaku UMKM untuk meningkatkan kualitas produk mereka. GMP juga memberikan pelatihan, fasilitas pencocokan bisnis, dan pembiayaan bagi para pelaku UMKM, memberikan mereka lebih banyak alat untuk meraih kesuksesan.

Pameran produk UMKM di GMP 2023 menjadi awal yang cerah bagi pelaku UMKM Kepri untuk merambah pasar internasional, meningkatkan promosi produk-produk Indonesia, dan memperluas jangkauan global. Sebanyak 54 UMKM kuliner, 21 UMKM kriya, 12 UMKM kain, dan 12 UMKM fesyen memeriahkan UMKM Expo Unggulan di Marriott.

Baca juga: Bank Indonesia Kepri Meriahkan Gebyar Melayu Pesisir 2023 dengan Fashion Show dan Apresiasi UMKM

GMP 2023 menjadi panggung bagi berbagai menteri, termasuk Airlangga Hartarto, Sandiaga Salahuddin Uno, Teten Masduki, serta pejabat BI seperti Filianingsih Hedarta, dan Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad, untuk memberikan pidato inspiratif dan dukungan yang tulus.

Selain pameran produk UMKM, GMP 2023 juga menghadirkan beragam acara pendukung, termasuk peningkatan literasi keuangan, kemudahan transaksi dengan UMKM melalui QRIS Cross Border, dan rangkaian acara seni dan budaya seperti Fashion Show dan Festival Budaya Sumatera. Band kenama GIGI akan menjadi penutup yang meriah untuk GMP 2023.

Kerja sama BI dengan Malaysia dan Thailand dalam penerapan QRIS antarnegara semakin memperkaya GMP, membuka peluang baru bagi pelaku UMKM Kepri untuk memperluas bisnis mereka ke tingkat internasional.

GMP 2023 bukan hanya sekadar acara, melainkan momentum penting bagi pertumbuhan UMKM di Kepulauan Riau dan kolaborasi ekonomi yang diharapkan akan membawa manfaat jangka panjang bagi semua pihak.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews