Anies Baswedan dan Cak Imin Bertemu dengan Rizieq Shihab: Apa Dampaknya di Pilpres 2024?

Anies Baswedan dan Cak Imin Bertemu dengan Rizieq Shihab: Apa Dampaknya di Pilpres 2024?

Foto yang beredar Anis Baswedan dan Cak Imin mendampingi Habib Rizieq

Jakarta, Batamnews - Dalam sebuah pertemuan yang cukup mengejutkan, bakal calon presiden Anies Baswedan dan pasangannya Muhaimin Iskandar, yang akrab disapa Cak Imin, bertemu dengan mantan petinggi Front Pembela Islam (FPI), Rizieq Shihab, di Petamburan, Jakarta, pada Rabu (28/9) malam.

Dalam sejumlah foto yang beredar, Anies dan Cak Imin terlihat mengenakan baju koko putih dengan peci hitam, sementara Rizieq Shihab duduk di antara mereka. 

Seorang tokoh penting lainnya yang tampak dalam foto tersebut adalah Ketua GNPF Ulama, Yusuf Martak, yang duduk di atas kursi. Pengacara Rizieq, Aziz Yanuar, mengungkapkan bahwa Anies dan Cak Imin tiba di kediaman Rizieq Shihab sebelum pukul 21.00 WIB.

Baca juga: Putra Presiden Jokowi dan Misi Optimisme Politik Menjadi Ketua Umum PSI

Aziz menjelaskan bahwa kedatangan Anies dan Cak Imin semata-mata untuk bersilaturahmi dan memberikan selamat atas pernikahan anak Rizieq Shihab, Fairuz Syihab, beserta suaminya. Dia menambahkan bahwa kunjungan ini juga sekaligus menjadi acara peringatan Maulid Nabi SAW 1445 H.

Aziz menyatakan bahwa dalam pertemuan tersebut, belum ada pembahasan mengenai arah dukungan Rizieq Shihab dalam Pemilihan Presiden 2024. 

Dia mengungkapkan, "Belum ke arah sana, tapi bisa jadi nanti ada. Baru awalan. Awalan yang baik di hari yang baik dan momen yang baik. Semoga berjalan baik. Dan membawa kebaikan. Amin."

Hingga saat ini, belum ada tanggapan resmi dari Wakil Ketua Umum PKB, Jazilul Fawaid, maupun Juru Bicara Anies, Sudirman Said, terkait kedatangan Anies dan Cak Imin ke rumah Rizieq Shihab.

Baca juga: PKB Resmi Menerima Tawaran NasDem: Anies Baswedan Capres, Muhaimin Iskandar Cawapres

Sebagai informasi tambahan, pasangan Anies dan Cak Imin saat ini telah mendapatkan dukungan dari Koalisi Perubahan yang terdiri dari NasDem, PKB, dan PKS. 

Mereka telah menyatakan kesiapannya untuk menjadi calon pertama yang mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) dalam Pemilihan Presiden 2024.

Pertemuan ini tentunya akan menimbulkan berbagai spekulasi dan perbincangan di kalangan masyarakat mengenai kemungkinan kerja sama politik di masa depan. 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews