Ketua DPRD Batam Dorong Dialog Dua Jalur untuk Atasi Masalah di Pulau Rempang

Ketua DPRD Batam Dorong Dialog Dua Jalur untuk Atasi Masalah di Pulau Rempang

Ketua DPRD Batam, Nuryanto.

Batam, Batamnews - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Batam, Nuryanto, setelah berdialog dengan Aliansi Mahasiswa se-Kota Batam yang juga melibatkan Walikota Batam Muhammad Rudi, telah mengidentifikasi permasalahan krusial dalam isu Pulau Rempang Galang.

Nuryanto menyimpulkan bahwa salah satu akar permasalahan adalah minimnya informasi yang akurat. Ia menyebut bahwa sosialisasi mengenai masalah tersebut belum mencapai optimal karena menghadapi banyak kendala teknis.

Sebagai langkah untuk mengatasi masalah ini, Nuryanto menawarkan solusi yang dianggapnya tepat, yaitu dengan membuka dialog dua jalur.

Maka saran dari DPRD agar terjadi dialog komunikasi dua arah, ujarnya pada Jumat (15/9/2023).

Baca juga: Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmad Diperiksa Polda Kepri: Terkait Kasus Rempang Galang?

Nuryanto juga menegaskan pentingnya peran pemerintah sebagai perwakilan negara dalam proses investasi di Pulau Rempang Galang, dengan harapan dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat setempat. Namun, ia menekankan bahwa proses tersebut harus mengikuti pendekatan dan tahapan yang sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan.

Pernyataan ini sejalan dengan komentar Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, mengenai kurangnya komunikasi yang baik. Nuryanto pun mengakui hal tersebut.

"Iya, betul, kenapa bisa terjadi? Karena waktu yang terlalu singkat," cetusnya.

Dengan langkah-langkah konstruktif ini, masalah yang diharapkan di Pulau Rempang Galang dapat diatasi melalui komunikasi yang lebih efektif dan kerjasama yang lebih baik antara berbagai pihak yang terlibat.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews