Pekanbaru, Batamnews - Pj Wali Kota Pekanbaru, Muflihun, telah memerintahkan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) untuk melakukan pengecekan ke lokasi banjir yang terjadi pada Rabu (6/9/2023).

"Dinas PUPR telah kita instruksikan untuk memeriksa lokasi banjir tersebut, mencatat penyebabnya, dan segera mengambil tindakan cepat untuk mencegahnya di masa depan," kata Muflihun kepada wartawan pada Kamis (7/9/2023).

Selain itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pekanbaru juga diminta untuk memantau lokasi banjir dan membuat laporan. Jika ada warga yang membutuhkan bantuan, BPBD Pekanbaru diharapkan dapat memberikan bantuan segera.

Baca juga: Pengembangan Pulau Rempang, BP Batam Imbau Masyarakat Tidak Terprovokasi

"Mari bersama-sama membersihkan saluran drainase dari sampah. Dinas PUPR dan DLHK Pekanbaru harus bekerja sama dalam mengangkat sampah dan membersihkan saluran drainase yang menjadi tempat penumpukan sampah," tambahnya.

Muflihun juga meminta kepada para Camat dan BPBD untuk berkomunikasi langsung dengan warga yang terdampak banjir dan melakukan pendataan dengan teliti.

"Kita perlu pendataan yang jelas dan laporan yang akurat kepada saya," ungkap Muflihun.

Dalam konteks ini, Muflihun juga mengingatkan masyarakat untuk menjaga lingkungan sekitar mereka dan tidak membuang sampah sembarangan, terutama di dalam drainase dan sungai. Menumpuknya sampah dalam drainase dan sungai merupakan salah satu penyebab banjir.

"Pihak Camat harus segera mengajak warga untuk gotong royong dan aktifkan budaya gotong royong," pungkasnya.