Tanjungpinang, Batamnews - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menggelar kegiatan "Coffe Morning Bersama Media" yang dihadiri oleh sejumlah media lokal di Kepri. 

Acara ini berlangsung di CK Hotel Tanjungpinang dan dibuka oleh Ketua KPU Kepri, Indrawan Susilo Prabowoadi.

Dalam sambutannya, Ketua KPU Kepri menyampaikan pentingnya peran media dalam seluruh tahapan Pemilihan Umum (Pemilu) dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024. Beliau mengakui bahwa rekan-rekan media adalah mitra strategis dalam mensosialisasikan tahapan dan informasi terkait dengan proses demokratisasi ini.

Indrawan Susilo Prabowoadi juga menjelaskan bahwa KPU Kepri telah menjalankan tahapannya sesuai dengan peraturan yang berlaku dan menerapkan sistem informasi sebagai alat bantu dalam proses ini. 

Semua informasi terkait Pemilu dan Pilkada 2024 dapat diakses melalui website infopemilu.

Baca juga : PKB Resmi Menerima Tawaran NasDem: Anies Baswedan Capres, Muhaimin Iskandar Cawapres 

Selain itu, Anggota KPU Kepri, Ferry Muliadi Manalu, menjelaskan bahwa saat ini sedang berlangsung tahapan klarifikasi terhadap tanggapan masyarakat yang sudah melapor kepada KPU Republik Indonesia, KPU Provinsi, dan KPU Kabupaten/Kota. 

Setelah tahapan klarifikasi, akan dilakukan verifikasi terhadap klarifikasi tersebut dan diberikan status kepada calon anggota DPRD Provinsi yang telah dilaporkan oleh masyarakat. Jika terbukti salah dan tidak memenuhi syarat, partai politik akan diberi kesempatan untuk mengganti calon tersebut. 

Tahapan pencalonan ini masih panjang, dan masih ada ruang bagi partai politik untuk mengganti calon pada masa pencermatan rancangan Daftar Calon Tetap (DCT) nanti.

Jernih Millyati Siregar, Anggota KPU Kepri, juga memberikan informasi tentang jumlah personil yang menjadi petugas penyelenggara Pemilu dan Pilkada, termasuk PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) dan PPS (Panitia Pemungutan Suara), serta sekretariatnya, yang berjumlah 1921 orang di Kepri. 

Baca juga : Kecewa atas Manuver Politik, Demokrat Riau Copot Baleho Anies Baswedan bersama AHY

KPU Kepri saat ini sedang gencar melaksanakan sosialisasi Pemilu dan Pilkada 2024, dan media memiliki peran penting dalam membantu menyebarkan informasi tersebut. 

Terlebih lagi, selama tahapan kampanye dari 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024 selama 75 hari, berita hoaks menjadi isu yang harus diatasi, dan media memiliki peran vital dalam mengimbangi informasi hoaks dengan berita yang benar.

Selanjutnya, Priyo Handoko, Anggota KPU Kepri, memberikan informasi terkait pemilih. Ia mencatat bahwa sebanyak 240 warga mengurus pindah memilih, sementara 254 orang melakukan pindah keluar. 

Pindah memilih termasuk dalam Daftar Pemilih Tambahan, dan persyaratan pindah memilih mencakup KTP dan bukti dukung lainnya. Hal ini dapat dilakukan jika pemilih mendapat tugas pada hari pemungutan suara di daerah lain dan dapat menggunakan Surat Tugas sebagai dokumen pendukung hingga tanggal 15 Januari 2023.

Kegiatan "Coffe Morning Bersama Media" ini merupakan pertemuan perdana setelah pelantikan Anggota KPU Kepri yang baru. Acara ini juga menjadi wadah perkenalan Anggota KPU Kepri kepada seluruh media di Kepri dan dihadiri oleh Sekretaris, Kepala Bagian, serta jajaran Sekretariat KPU Kepri. 

Diharapkan bahwa hubungan antara KPU Kepri dan media akan menjadi lebih dekat dan lebih baik dalam mendukung kesuksesan Pemilu dan Pilkada tahun 2024 di Kepri. Tujuan lainnya adalah mencegah penyebaran berita hoaks yang dapat mengganggu stabilitas politik di Kepri.