Diskominfo Batam: Video Sambutan Wali Kota Dipotong, Imbau Warga Bijak di Media Sosial

Diskominfo Batam: Video Sambutan Wali Kota Dipotong, Imbau Warga Bijak di Media Sosial

Kepala Dinas Kominfo Batam, Rudi Panjaitan

Batam, Batamnews - Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Batam, Rudi Panjaitan, mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dalam menggunakan media sosial, terutama terkait beredarnya video sambutan Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, yang dipotong-potong.

Rudi Panjaitan mengungkapkan kekecewaannya terhadap oknum-oknum yang memotong dan membagikan video sambutan Wali Kota terkait proyek pengembangan kawasan Rempang.

Potongan video tersebut tidak memberikan keseluruhan konteks, sehingga pesan yang disampaikan bisa disalahgunakan oleh pihak dengan agenda tertentu, yang dapat mengganggu kondusivitas di Kota Batam.

Baca juga: Walau Ada Penolakan, BP Batam Tetap Lanjutkan Relokasi Warga Pulau Rempang: Rumah Type 45 dan Lahan 500 Meter Disiapkan

"Dengan memotong video, maknanya bisa berubah," ungkap Rudi menanggapi video sambutan Wali Kota yang berdurasi 2,33 menit.

Rudi Panjaitan menegaskan bahwa Wali Kota Batam sedang berupaya keras mencari solusi terbaik yang menguntungkan baik masyarakat maupun pengusaha terkait proyek pengembangan kawasan Rempang. Dia juga menyatakan bahwa Wali Kota tidak ingin merugikan masyarakat Rempang yang sangat ia hargai.

"Ikhtiar untuk memahami informasi sebenarnya, dan marilah kita menggunakan media sosial secara bijak," ajak Rudi.

Baca juga: Pengembangan Pulau Rempang: Kepala BP Batam Dengarkan Aspirasi Massa Aksi

Dalam video sambutan yang lengkap, Wali Kota Muhammad Rudi menjelaskan langkah-langkah yang telah diambil dalam menanggapi aspirasi masyarakat terkait proyek strategis nasional di Rempang.

"Proyek Rempang Eco-City kini menjadi bagian dari proyek strategis nasional, yang menjadi kewajiban Pemerintah Daerah," ujarnya.

Rudi menambahkan, sambutan Wali Kota secara utuh menggambarkan upaya keras dalam mewakili aspirasi masyarakat di tingkat nasional. Dia berharap agar masyarakat tidak terpengaruh oleh video yang dipotong seperti itu, karena potongan tersebut bisa menyebabkan penafsiran yang salah.

Baca juga: INFOGRAFIS: Relokasi Rempang ke Galang

Rudi Panjaitan menegaskan bahwa hingga saat ini, Wali Kota Batam tidak akan mengambil tindakan yang merugikan masyarakat dalam proyek pengembangan tersebut. Bahkan, beberapa aspirasi masyarakat telah diakomodasi.

"Awalnya masyarakat tidak setuju dengan relokasi ke perbukitan, dan sekarang mereka dipindahkan ke kawasan pantai. Dulu hanya ada lahan seluas 200 meter, dan sekarang menjadi 500 meter," paparnya.

Rudi menegaskan komitmen Wali Kota Batam untuk mendukung masyarakat Rempang dan Galang. Beliau berusaha memperjuangkan aspirasi masyarakat melalui mediasi dan demonstrasi yang dilakukan warga.

Sebelumnya, Wali Kota Muhammad Rudi bertemu dengan warga Kelurahan Sembulang dan Rempang Cate di Kantor Camat Galang pada Selasa (22/8/2023). Rudi menjelaskan berbagai kebijakan yang diambil untuk mencegah dampak negatif terhadap masyarakat.

Salah satu kebijakan yang dijelaskan adalah pemindahan kampung nelayan baru yang akan dijadikan kampung nelayan utama. Lokasi baru ini akan dilengkapi dengan berbagai fasilitas untuk kesejahteraan masyarakat, seperti pelabuhan, pabrik es, dan fasilitas pendidikan.

Muhammad Rudi juga mengajak masyarakat untuk berdialog langsung dengan beliau, dan mengumpulkan aspirasi dari berbagai kampung di Kelurahan Sembulang dan Rempang Cate.

"Dengan dialog ini, kami berupaya memahami dan merespons aspirasi masyarakat secara langsung," kata Rudi.

Baca juga: Kepala BP Batam Ungkap Langkah-Langkah Pengembangan Pulau Rempang ke Menko Perekonomian

Dalam dialog tersebut, warga juga menyampaikan dukungan terhadap program pemerintah yang dianggap baik, serta menyampaikan harapan agar kampung tua dan kuburan juga dipertimbangkan dalam relokasi. Masyarakat juga menekankan pentingnya tetap berinvestasi di Rempang untuk kemajuan wilayah tersebut.

Rudi Panjaitan menutup pernyataannya dengan memastikan bahwa dirinya siap untuk mendengarkan dan bertemu dengan masyarakat, serta berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan solusi terbaik bagi semua pihak.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews